Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita TerbaruHadir ke Persidangan, Saksi Paula Verhoeven Bantah Adanya Trauma Anak pada Ibunya

Hadir ke Persidangan, Saksi Paula Verhoeven Bantah Adanya Trauma Anak pada Ibunya

Merasa tidak terima dengan pernyataan pihak Baim Wong yang menyebut adanya trauma anak pada ibunya. Kini Paula Verhoeven datang ke persidangan dengan membawa saksi untuk membantah dalil tersebut.

Pada sidang cerai kemarin, Rabu (19/2/2025), Alvon Kurnia Palma selaku kuasa hukum Paula Verhoeven menyampaikan adanya bantahan dari dua saksi yang hadir yakni terkait tuduhan trauma anak.

“Dari dua saksi memberikan bantahan yang mendasar terkait ada trauma anak. Jadi pertanyaan apakah benar trauma atau tidak? Biar saksi itu yang menceritakan,” kata Alvon Kurnia Palma, dikutip Kamis (20/2/2025).

Hadirkan Saksi, Paula Verhoeven Ingin Masalah Anak Tidak Jadi Persoalan Publik

Terkait hebohnya tudingan trauma anak pada ibunya, pihak dari Paula Verhoeven berharap jika masalah anak tidak jadi persoalan publik. Baginya hal seperti ini harus dibicarakan di meja hijau.

Karena perpisahan orang tua, pihak Paula ingin lebih aware terhadap tumbuh kembang anak. Alvon meminta agar anak-anak bisa melihat bahwa kedua orang tuanya sosok yang baik bagi mereka.

“Saat ini tumbuh kembang anak jadi prioritas dan dihormati dengan apa? Dengan tidak membicarakan kedua orang tuanya. Pastikan kalau kedua orang tuanya baik dan sama-sama dicintai oleh anaknya,” paparnya lagi.

Alvon Kurnia Palma meminta pada hakim agar bukti-bukti yang telah diberikan pihaknya bisa dipertimbangkan, dengan tidak memfokuskan bukti yang tersebar di pemberitaan.

“Kepada hakim, kami meminta agar bukti-bukti di persidangan itu yang harus dipertimbangkan, jadi bukan bukti yang ada di pemberitaan,” katanya lagi.

Baca Juga: Baim Wong Izinkan Kiano dan Kenzo Syuting, Ternyata Segini Bayarannya!

Untuk saat ini, pihak Paula Verhoeven ingin membantah soal esensi adanya trauma pada Kiano dan Kenzo yang disampaikan dari pihak Baim Wong melalui dua orang saksi yang hadir.

“Kami nggak perlu banyak (saksi) tapi validitas dari orang tersebut menyampaikan bukti untuk membantah dalil dari mereka,” pungkasnya.

Sebelumnya, pengacara Baim Wong, Fahmi Bachmid berujar adanya trauma pada Kiano dan Kenzo terhadap ibunya. Ia mengatakan, mereka sempat nangis ingin pulang saat diantar ke tempat Paula Verhoeven.

“Anak kan gak bisa dipaksa. Kalau anak nggak mau coba untuk merayu mereka supaya anak ini gak nangis dan trauma,” kata Fahmi Bachmid. (Revi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

pererat hubungan

Bupati Ciamis Ajak Momen Idul Fitri Jadi Titik Balik Pererat Hubungan dan Waspada Bencana

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menyebut momentum hari raya Idul Fitri itu harus menjadikan titik awal untuk mempererat hubungan, baik itu secara personal, sosial,...
Perpanjangan HGU

Tolak Perpanjangan HGU, Ratusan Warga Dua Desa di Sumedang Gelar Aksi Demo

harapanrakyat.com,- Ratusan warga dari dua Desa yakni Desa Cimarias dan Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam Paguyuban Tani Cemerlang,...
Efisiensi anggaran Pemkot Banjar

Efisiensi Anggaran Pemkot Banjar Capai Rp15,3 M, Dialihkan untuk Sektor Ini 

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjar, Jawa Barat, Soni Harison, menyebut efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Banjar mencapai Rp15,3 Miliar. Hal itu...
Kawasan Longsor Bogor

Pulihkan Kawasan Longsor Bogor, Dedi Mulyadi Siapkan Ruang Hijau Leuweung Batu Tulis

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengecek lokasi jalan amblas akibat longsor di Jalan Saleh Danasasmita, Kecamatan Bogor Selatan, bersama Wali Kota Bogor,...
Dokter kandungan cabul di Garut

Heboh Dokter Kandungan Cabul di Garut, Manajemen Klinik Mengaku Dirugikan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter di Garut, Jawa Barat yang melakukan pelecehan terhadap pasien ibu hamil ternyata sudah praktik 2 tahun di klinik Karya Harsa yang...
larangan pelajar bawa motor ke sekolah di Kota Banjar

Tanpa Surat Edaran, Larangan Pelajar Bawa Motor di Kota Banjar Sudah Berjalan Sejak Lama

harapanrakyat.com,- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banjar, Jawa Barat, sebut larangan pelajar bawa sepeda motor saat berangkat sekolah sudah berjalan sejak lama. Kepala Disdikbud...