harapanrakyat.com,- Disdukcapil Ciamis mencatat ada tiga nama anak unik, bahkan mungkin hanya satu-satunya di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Adapun tiga nama unik yang tercatat ini yakni ada yang bernuansa hujan bahkan juga di masa pandemi Covid-19.
Kepala Disdukcapil Ciamis, Yayan M Supyan membenarkan, ada tiga nama unik yang tercatat di pihaknya. Adapun tiga nama unik tersebut yakni, atas nama Hujan Damarghya Singgih, Atlantis Hami Al Sahra, dan Covida Keisya Karantina.
“Jadi setelah kami data dan lihat-lihat, bahwa di Kabupaten Ciamis ini ada nama-nama unik dan antik dan nama tersebut mungkin mempunyai arti bagi keluarganya,” katanya, Minggu (2/2/2025).
Menurutnya, tiga nama unik dan antik di Kabupaten Ciamis itu dari daerah Buniseuri, Kecamatan Cipaku dan juga Maleber, Kecamatan Ciamis. Mereka merupakan kelahiran tahun 2020, 2021 dan juga 2024.
“Jadi kelahirnya itu ada dari tahun 2020, 2021 dan juga 2024. Ada yang dari Buniseuri, Cipaku dan juga Maleber, Ciamis,” tuturnya.
Yayan menjelaskan, untuk nama anak yang kelahiran tahun 2020 itu yakni Covida Keisya Karantina. Seperti diketahui, pada tahun tersebut merupakan puncaknya pandemi Covid-19 di Kabupaten Ciamis, bahkan Indonesia dan Dunia.
“Kelahirnya pada saat puncak pandemi, dan ada nama Karantina. Jadi mungkin saja pada saat akan lahir orang tuanya sedang di karantina,” jelasnya.
Meskipun namanya unik dan antik, Yayan menyebut, nama itu pemberian dari orang tua dan keluarga yang tentu saja mempunyai arti dan harapan tersendiri bagi mereka.
Namun, dengan adanya nama-nama unik yang tercatat di Kabupaten Ciamis ini, Yayan berharap mereka nantinya menjadi anak-anak penerus bangsa yang hebat dan luar biasa, serta memberikan kontribusi bagi daerah dan bangsa.
“Mudah-mudahan nantinya anak-anak ini menjadi pemimpin yang dapat berkontribusi besar bagi bangsa dan negara kita ini,” pungkasnya. (Feri/R6/HR-Online)