harapanrakyat.com,- BPKPD Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan alasan belum terealisasinya pembayaran honor atau insentif Ketua RT dan RW tahun 2024.
Kepala BPKPD Kota Banjar, Asep Mulyana, menjelaskan, belum cairnya insentif untuk RT dan RW karena masih ada proses review oleh Inspektorat Daerah, terkait belanja yang harus dibayarkan.
Setelah hasil review selesai, kemudian akan dijadikan sebagai dasar untuk melakukan pergeseran anggaran atau perubahan parsial, yang menjadi dasar pembayaran honor yang sempat mengalami gagal bayar.
Asep Mulyana juga mengatakan, tidak hanya insentif untuk aparatur RT dan RW saja yang mengalami gagal bayar. Tetapi juga terdapat beberapa kegiatan lain dengan nilai sekitar Rp 8,3 miliar.
Baca Juga: Honor RT/RW Tahun 2024 Belum Dibayar, DPRD Kota Banjar Minta Pemkot Cari Solusi
“Pembayaran setelah hasil review dari Inspektorat. Karena kemarin yang gagal bayar di tahun 2024 harus review dulu oleh Inspektorat. Kemungkinan nanti baru bisa dibayarkan pada bulan Februari,” kata Asep Mulyana kepada harapanrakyat.com, Jumat (31/1/2025).
Kendala Lain Insentif Ketua RT dan RW di Kota Banjar Belum Cair
Lanjutnya menjelaskan, kendala lain belum adanya pembayaran insentif RT dan RW diantaranya karena masalah aplikasi sistem informasi pemerintah daerah (SIPD) yang sering mengalami error.
Sehingga ketika melakukan penginputan data, terkadang menjadi menjadi tidak sesuai. Hal itu membutuhkan proses yang cukup lama lantaran perlu dilakukan proses revisi.
Kemudian kendala lainnya yaitu berkaitan dengan dana transfer daerah. Serta terbitnya Inpres Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja Dalam Pelaksanaan APBN dan APBN Tahun 2025.
Baca Juga: 2 Bulan Honor RT dan RW Tahun 2024 di Kota Banjar Belum Dibayarkan
“Pada tahun 2024 pemerintah kota juga harus menjaga cash flow atau arus keuangan daerah. Karena pada tahun tersebut semua kebutuhan diutamakan untuk penyelenggaraan Pilkada serentak,” jelasnya.
Sebelumnya, sejumlah aparatur RT dan RW yang berada dibawah kewenangan Kelurahan mengeluhkan belum adanya pembayaran insentif tahun 2024. Baik insentif untuk Ketua RT dan RW hingga kader Posyandu.
Menurut Entis Sutisna, salah seorang Ketua RW, biasanya pembayaran insentif berjalan lancar. Tetapi hingga akhir bulan Januari 2025 ini belum ada pembayaran. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)