harapanrakyat.com,- Rapat paripurna DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, dengan agenda pengumuman penetapan pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota terpilih Pilkada 2024 di Gedung DPRD malah bocor saat hujan.
Kebocoran ruang rapat Singaperbangsa tersebut akibat hujan deras beserta angin kencang. Selain itu, juga karena kondisi bangunan sudah tua.
Pantauan di ruang rapat, hujan deras terjadi sebelum pelaksanaan rapat mulai, sehingga membasahi lantai. Kemudian, beberapa kursi dan meja dan terpaksa harus digeser.
Baca juga: Bak Ketiban Durian Runtuh, Eko Jadi Anggota DPRD Kota Banjar PAW dari Golkar
Bahkan, saking derasnya air hujan yang bocor ke dalam ruang rapat petugas harus menyimpan beberapa ember untuk menampung air.
Gedung DPRD yang Bocor Sudah Tua
Ketua DPRD Kota Banjar, Dadang R Kalyubi mengatakan, kejadian tersebut merupakan peristiwa alam dan kondisi gedung yang sudah tua.
“Bukan kebanjiran, ini kan alami dan ini gedungnya sudah mulai tua ya kan, terus situasi dan kondisi alam seperti ini angin puting beliung pasti semua bisa terdampak,” kata Dadang R Kalyubi, Jumat (10/1/2025).
Menurutnya, selain ruang rapat yang mengalami kebocoran, ruang VIP juga mengalami hal serupa. Karena hal itu akibat angin kencang.
“Ruang VIP juga sama, saya kira ini terpaan angin dan hujan deras,” terangnya.
Ia menjelaskan, selain faktor alam juga disebabkan usia bangunan yang sudah tua, karena gedung DPRD Kota Banjar tersebut dibangun sejak tahun 2009.
“Memang situasi dan kondisi gedung dewan sudah lama, dan belum ada renovasi,” jelasnya.
Lebih lanjut, renovasi gedung DPRD tersebut sempat direncanakan dan dianggarkan namun terkendala saat masa pandemi Covid-19.
“Pernah dianggarkan tapi tidak boleh karena langsung ada pandemi Covid pada saat itu,” tambahnya.
Dadang menegaskan, meskipun terjadi kebocoran di dalam gedung rapat, namun agenda pengumuman penetapan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih hasil pemilihan tahun 2024 tersebut tetap dilanjutkan.
“Ya harus itu mah. Kan sudah berhenti dan waktu tiga hari lagi ke Senin, kan harus disampaikan,” tegasnya. (Sandi/R6/HR-Online)