harapanrakyat.com,- Puluhan remaja diamankan petugas patroli gabungan saat tengah asyik nongkrong dan konsumsi miras (minuman keras) di Kota Banjar, Jawa Barat, Minggu (19/1/2025) dini hari.
Puluhan remaja tersebut berhasil diamankan petugas gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP saat melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) setiap malam Minggu.
Kasat Samapta Polres Banjar, AKP Asep Kusnadi mengatakan, kegiatan patroli tersebut bertujuan untuk menjaga situasi aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Banjar.
Baca Juga: Patroli Gabungan di Kota Banjar Amankan Sepeda Motor Menggunakan Knalpot Brong
“Pagi hari ini kita telah melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan dengan kekuatan gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP. Ini bertujuan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Banjar,” kata Asep Kusnadi.
Ia menjelaskan, petugas gabungan melakukan penyisiran di beberapa lokasi yang disinyalir menjadi tempat nongkrong dan konsumsi miras.
Berdasarkan informasi dari jajaran Satreskrim yang bergerak di lapangan, ada belasan remaja yang sedang nongkrong dan mengonsumsi minuman keras di Jalan Gerilya, tepatnya di Rest Area Pamongkoran.
Kemudian, petugas juga mendapati 6 orang remaja yang tengah nongkrong di simpang tiga Sumanding, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar.
Sedangkan, di lokasi ketiga di wilayah Lembur Balong, Kelurahan Pataruman, petugas mendapati 9 orang remaja tengah mengonsumsi miras. Bahkan saat didatangi petugas, salah seorang dari mereka sempat melarikan diri.
“Menjelang pagi sekitar pukul 02.00 WIB, dari tiga titik kita telah mengamankan anak-anak muda yang masih nongkrong. Setelah kita cek, mereka sedang asyik konsumsi miras. Jumlah dari tiga titik itu ada 26 pelajar dan yang sudah lulus sekolah,” jelasnya.
Petugas di Kota Banjar Amankan Puluhan Remaja Konsumsi Miras dan 12 Unit Motor
Selain mengamankan remaja, petugas gabungan juga turut mengamankan sisa minuman keras dan 12 unit sepeda motor yang tidak sesuai spesifikasi teknis. Serta beberapa tidak dilengkapi surat-surat kendaraan.
“Kita juga mengamankan 12 unit kendaraan tidak dilengkapi surat-surat kendaraan dan tidak sesuai spesifikasi teknis. Seperti knalpot brong, tidak menggunakan plat, dan kaca spion,” ungkapnya.
Baca Juga: Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Patroli Gabungan di Kota Banjar Amankan Belasan Remaja
Setelah dilakukan pendataan oleh petugas, 75 persen dari mereka merupakan warga dari luar Kota Banjar. Rencananya, masing-masing orang tua mereka akan dipanggil untuk dilakukan edukasi dan pembinaan.
Sementara itu, Asep Kusnadi mengimbau masyarakat untuk menjaga Kamtibmas. Serta melaporkan ke call center 110 jika terjadi suatu peristiwa atau tindak pidana.
“Setelah kami data, ternyata anak-anak muda ini kurang lebih 75 persennya merupakan dari luar Kota Banjar. Kami akan panggil orang tuanya untuk memberikan edukasi dan pembinaan,” pungkasnya. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)
 di Kota Banjar.){kind=link}