Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita CiamisMarak Berkeliaran Oknum Penjual Obat, Ini Kata Dinkes Ciamis

Marak Berkeliaran Oknum Penjual Obat, Ini Kata Dinkes Ciamis

harapanrakyat.com,- Cuaca ekstrem seperti sekarang ini yang mendatangkan berbagai penyakit, dimanfaatkan oleh oknum yang memaksa warga untuk membeli obat. Bahkan oknum penjual obat tersebut saat ini marak berkeliaran di Ciamis, Jawa Barat.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ciamis mengakui memang saat ini marak yang menjual obat demam berdarah dengue atau abate, obat cacing, dan flu Singapura secara door to door. Parahnya lagi, sang penjual mengatasnamakan petugas kesehatan.

Baca Juga: Dinkes Ciamis Ingatkan Masyarakat Waspada Penyakit Chikungunya di Musim Hujan

Untuk itu, Dinkes Ciamis mengimbau kepada masyarakat, agar tidak mudah percaya kepada orang atau oknum tersebut.

“Kalau ada yang menjual obat tersebut, lebih baik tanya dulu kelengkapan tugasnya. Karena di Ciamis tidak ada petugas kesehatan yang keliling menjual berbagai obat, dengan dalih pencegahan penyakit seperti DBD,” kata Sekretaris Dinkes Ciamis, Anton Wahyu, Selasa (21/1/2025).

Menurut Anton, oknum penjual obat tersebut demi mencari keuntungan, maka sering mengatasnamakan petugas dari Dinas Kesehatan. Padahal dengan tegas Anton membantah bahwa itu tidak benar.

“Sebab sampai sekarang Dinkes Ciamis tidak menjual empat jenis obat itu. Artinya warga bisa menolaknya apalagi oknum tersebut menjualnya secara paksa,” tegasnya.

Lanjutnya menambahkan, bahwa Dinas Kesehatan Ciamis dalam melaksanakan tugas dan program kesehatan seperti kunjungan rumah, pemeriksaan atau survei kesehatan, hanya dilakukan oleh petugas kesehatan atau kader terlatih. Selain itu, mereka juga disertai surat tugas dan tanda pengenal.

“Jadi kami tegaskan, tidak ada petugas kesehatan seperti dari puskesmas atau pegawai dinas itu sendiri yang keliling menjual obat,” tegasnya.

Baca Juga: Dinkes Ciamis Catat Sampai November Kasus Pasien DBD Capai 1293

Lantas bagaimana jika menemukan oknum penjual obat tersebut? Anton menjelaskan, masyarakat bisa menyampaikan informasi atau aduan ke petugas puskesmas terdekat.

“Atau bisa juga ke media sosial Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis,” pungkasnya. (ES/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Makna Tanda Seru Merah di WA dan Cara Mengatasinya

Sudahkah Anda mengetahui arti tanda seru merah di WA? Tanda ini umumnya menunjukkan bahwa pesan atau chat WhatsApp yang telah dikirim mengalami kegagalan. Meskipun...
Tes Kebugaran Fisik

Calon Jemaah Haji di Kota Banjar Jalani Tes Kebugaran Fisik, Jalan Kaki 1,6 Km

harapanrakyat.com,- Sebanyak 120 calon jemaah haji Kota Banjar, Jawa Barat, yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2025, melakukan tes kebugaran fisik yang diselenggarakan...
Oknum Dokter Cabul di Garut

Akhirnya Oknum Dokter Cabul di Garut Ditetapkan Tersangka, Malam Ini Langsung Ditahan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter cabul di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pelecehan seksual kepada ibu hamil saat praktik di salah satu klinik swasta akhirnya ditetapkan...
Bewara Ngalaksa 2025

Bewara Ngalaksa 2025 Dimulai, Warga Rancakalong Sumedang Siap Meriahkan Acara Budaya

harapanrakyat.com,- Kegiatan budaya khas Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yakni Ngalaksa kembali menggema di masyarakat. Acara dimulai dengan kegiatan Bewara Ngalaksa 2025 yang berlangsung...
Miras Jenis Tuak

Terima Aduan Masyarakat, Satpol PP Kota Banjar Amankan Puluhan Liter Miras Jenis Tuak

harapanrakyat.com,- Puluhan liter minum keras (miras) jenis tuak diamankan petugas Satpol PP di wilayah Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat. Petugas Satpol PP...
Dikejar Lebah Odeng

Lagi Asyik Nyabit Rumput Warga Cipaku Ciamis Dikejar Lebah Odeng, Begini Kondisinya

harapanrakyat.com,- Lagi asyik menyabit rumput, Holil warga Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dikejar lebah odeng, Rabu (16/4/2025). Meski telah berusaha lari...