harapanrakyat.com,- Ketersediaan blanko E-KTP di Kabupaten Ciamis mulai menipis. Hal itu karena ketersediaan dari pemerintah pusat mulai berkurang sejak Desember 2024 lalu.
Menyikapi kondisi tersebut, Disdukcapil Ciamis menyiasati dengan memprioritaskan generasi Z yang melakukan perekaman data E-KTP.
Kepala Disdukcapil Ciamis Yayan Muhammad Supyan mengatakan, saat ini tengah terjadi krisis blanko E-KTP. Selain itu, juga pada ketersediaan tinta untuk mencetak kartu.
Yayan mengungkapkan, selain memprioritaskan generasi Z, pihaknya juga sementara ini meminjam blanko ke kabupaten tetangga guna memenuhi kebutuhan pelayanan kepada masyarakat.
“Untuk hari ini kita hanya mempunyai 150 keping blangko KTP dan ribbon (tinta, red) yang sudah habis. Makanya sementara ini kita fokus pelayanan generasi Z yang ke sini untuk perekaman dan untuk kebutuhan kerja,” terangnya, Selasa (7/1/25).
Baca juga: Disdukcapil Ciamis Buka Layanan Adminduk di Perayaan Tahun Baru di Cipaku
Sedangkan pelayanan di tingkat kecamatan, kata Yayan, untuk sementara ini pihaknya juga menghentikan pelayanan. Karena itu, proses pembuatan E-KTP saat ini cukup terhambat.
“Kebutuhan kita biasanya satu hari memerlukan kurang lebih 500 blangko KTP. Karena kondisinya sekarang benar-benar tidak ada, maka pelayanan kita tarik ke kantor Disdukcapil untuk masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” jelasnya.
Yayan menambahkan, kurangnya blangko E-KTP terjadi dari mulai bulan Desember. Pemerintah pusat hanya memberikan blanko dalam jumlah yang sangat sedikit. Bahkan, pihaknya harus mengambil langsung ke Jakarta.
“Memang kita layani seperti biasa, tapi kita tidak langsung memberikan KTP-nya. Jadi hanya mencatat dan mengarahkan untuk melakukan aktivasi secara digital sebelum adanya blanko,” imbuhnya.
Yayan berharap, kondisi kelangkaan blanko KTP bisa segera selesai di bulan Januari agar pelayanan masyarakat bisa terlaksana secara normal kembali
“Untuk itu kami memohon maaf atas kondisinya yang terjadi saat ini. Informasi lebih lanjut kita akan memberikan info pelayanan melalui media sosial kami,” pungkasnya. (Fahmi/R6/HR-Online)