Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita PangandaranIni Penyebab Harga Cabai Rawit di Pasar Pangandaran Semakin Pedas

Ini Penyebab Harga Cabai Rawit di Pasar Pangandaran Semakin Pedas

harapanrakyat.com,- Harga cabai rawit di pasar tradisional Kabupaten Pangandaran semakin pedas. Beberapa komoditas juga ikut naik. Kenaikan harga cabai rawit ini dipengaruhi cuaca buruk.

Menurut data dari Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pangandaran harga cabai rawit di Pasar Kalipucang melonjak dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 85 ribu per kilogram. Kemudian di Pasar Pananjung dari Rp 60 ribu menjadi Rp 70 ribu per kilogramnya. Sementara di Pasar Parigi dari Rp 60 ribu menjadi Rp 85 ribu per kilogramnya.

Menurut seorang pedagang di Pasar Parigi, Juju mengatakan harga cabai rawit semakin pedas dipengaruhi oleh cuaca buruk. Sehingga panen komoditas tersebut banyak yang gagal. Akibatnya, pasokan ke pasar tradisional di Pangandaran pun jadi berkurang. Selain itu, biaya transportasi juga sangat mempengaruhi.

“Sekarang beli cabai rawit juga paling lima kilo, gak banyak-banyak, takut busuk,” ucapnya.

Menurutnya, harga cabai rawit terus merangkak naik sejak tahun kemarin. Tepatnya menjelang Natal dan juga tahun baru.

Baca Juga: Pasar Pananjung Pangandaran Semakin Kumuh

“Waktu itu permintaan tinggi, sementara pasokan barang sedikit, harganya jadi mahal,” ucapnya.

Dia mengatakan, kebanyakan cabai rawit kebanyakan dipasok dari Jawa Tengah, sama halnya dengan sayuran dan buah-buahan. Selain cabai rawit, minyak goreng kemasan, minyak goreng curah, serta telur ayam juga mengalami kenaikan.

Untuk minyak goreng kemasan berada di kisaran Rp 20 ribu per liter, minyak goreng curah Rp 20 ribu per liter dan telur ayam kisaran Rp 32 ribu per kilogram. (Jujang/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Polres Ciamis Ungkap Identitas Jenazah Perempuan yang Ditemukan Tewas di Kosan 

Polres Ciamis Ungkap Identitas Jenazah Perempuan yang Ditemukan Tewas di Kosan 

harapanrakyat.com,- Identitas jenazah perempuan yang ditemukan di kamar kosan di Lingkungan Pabuaran, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis akhirnya terungkap. Hal itu setelah polisi melakukan...
Pegawai Minimarket di Garut Diduga Jadi Korban Hipnotis, Uang Puluhan Juta Raib

Pegawai Minimarket di Garut Diduga Jadi Korban Hipnotis, Uang Puluhan Juta Raib

harapanrakyat.com,- Seorang pegawai minimarket di Garut, Jawa Barat menjadi korban hipnotis pelaku kejahatan. Uang sebesar Rp 30 juta milik perusahaan yang niatnya untuk setor...
Pembangunan IKN Tahap II

Pembangunan IKN Tahap II Dimulai, Segini Pemerintah Gelontorkan APBN

harapanrakyat.com,- Pembangunan IKN tahap II untuk periode 2025-2029 resmi dimulai. Pemerintah menggelontorkan dana untuk pembangunan lanjutan Ibu Kota Nusantara ini sebesar Rp 48,8 triliun...
kepastian hukum dunia usaha

Apindo Harapkan Gubernur Jawa Barat Berikan Kepastian Hukum Dunia Usaha

harapanrakyat.com - Apindo mengharapkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan kepastian hukum dunia usaha. Sebab, Apindo menyayangkan akan tidak konsistennya penerapan regulasi di Jawa...
pkl jalan banda

Ratusan Personel Gabungan Satpol PP Tertibkan PKL di Jalan Banda Bandung

harapanrakyat.com - Personel gabungan Satpol PP Kota Bandung dan Satpol PP Jawa Barat menertibkan sejumlah PKL di kawasan Jalan Banda, termasuk GOR Saparua. Baca Juga...
Wajah baru Melly Goeslaw

Wajah Baru Melly Goeslaw Disorot Netizen, Oplas atau Efek Operasi Bariatrik?

harapanrakyat.com,- Melly Goeslaw, penyanyi senior sekaligus anggota DPR RI, kembali menarik perhatian netizen. Kali ini, bukan karena karya musiknya, tapi karena perubahan drastis pada...