Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita NasionalDPR RI Apresiasi Keputusan Kenaikan PPN 12 Persen Khusus Jasa dan Barang...

DPR RI Apresiasi Keputusan Kenaikan PPN 12 Persen Khusus Jasa dan Barang Mewah

Keputusan kenaikan PPN dari 11 persen menjadi 12 khusus jasa dan barang mewah akhirnya diputuskan pemerintah per tahun 2025. Hal itu pun mendapatkan sambutan baik dari DPR RI. 

Sebelumnya, rencana kenaikan pajak menjadi 12 persen itu mendapat sorotan publik. Sebab, hal itu akan memberatkan masyarakat. Namun, pemerintah memastikan kenaikan tersebut tidak untuk semua objek pajak, melainkan khusus jasa dan barang mewah. 

Sementara itu, kebijakan kenaikan tersebut berdasar UU No 7 tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan atau UU HPP.

DPR RI Nilai Keputusan Kenaikan PPN Barang Mewah Pro Rakyat

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, keputusan pemerintah untuk menaikkan PPN khusus barang mewah tersebut sudah sesuai dengan keinginan rakyat.

Ia mengungkapkan, sesuai hasil pertemuan pada 5 Desember 2024 lalu antara perwakilan dari DPR RI dan Presiden Prabowo terkait kebijakan perpajakan, akhirnya pemerintah menerapkan UU HPP yang pro terhadap rakyat. 

Baca juga: Tarif Pajak Pertambahan Nilai Naik Jadi 12 Persen, Bagaimana Pemerintah Lindungi Daya Beli Masyarakat?

Sufmi menegaskan, kenaikan 1 persen dari 11 persen itu khusus barang maupun jasa yang sifatnya mewah. Kemudian, tidak ada kenaikan pajak selain jasa maupun barang mewah alias masih tetap sebesar 11 persen.

“Selanjutnya, pemerintah menetapkan tidak ada kenaikan PPN yang berhubungan dengan kebutuhan pokok,” terangnya, Selasa (31/12/24).

Kemudian, soal jasa maupun barang yang menjadi bagian kebutuhan masyarakat yang selama ini tidak terkena PPN, masih tetap mendapatkan fasilitas pembebasan atau tarifnya nol persen.

Dari kebijakan ini, sambungnya, pemerintah memprediksi hanya mendapatkan pendapatan untuk APBN tahun 2025 sebesar Rp 3,2 triliun. Sedangkan jika menerapkan semua barang dan jasa dengan tarif PPN 12 persen, maka bisa mendapatkan Rp 75 triliun. 

Meski menjadi suatu pilihan yang sulit bagi pemerintah, namun langkah keputusan kenaikan PPN tersebut diambil demi kepentingan masyarakat kecil.

“Kami mengapresiasi pemerintah yang memperhatikan kepentingan masyarakat,” katanya. 

Dasco pun berharap masyarakat bisa bersama-sama berdoa agar pemerintahan Prabowo-Gibran dapat mengemban amanah masyarakat serta membawa kemajuan untuk negara Indonesia. (Muhafid/R6/HR-Online)

Belum Lama Diresmikan, Area Foodcourt Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

Belum Lama Diresmikan, Area Food Court Alun-Alun Tergenang Air Usai Hujan Deras Mengguyur Ciamis

harapanrakyat.com,- Sejumlah area tempat kuliner atau food court Alun-alun Ciamis tergenang air pada Senin (12/5/2025) sore. Air masuk ke tempat kuliner di kawasan alun-alun...
Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee Jadi Korban Aldy Maldini, Kisah 2019 Silam Terkuak

Richard Lee jadi korban Aldy Maldini menyita atensi. Kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Aldy Maldini kembali menjadi sorotan publik. Setelah viralnya kisah penggemar...
Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

Setelah Teridentifikasi, 4 Anggota TNI yang Tewas Terkena Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke Kampung Halamannya

harapanrakyat.com,- Jumlah korban tewas terkena ledakan amunisi kadaluarsa di Kampung Blok Paledakan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) mencapai 13...
Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

Kabar Gembira! Beasiswa Garuda, Kuliah Gratis di Luar Negeri bagi Siswa Berprestasi dan Tidak Mampu

harapanrakyat.com,- Beasiswa Garuda kembali hadir sebagai solusi kuliah gratis di luar negeri bagi pelajar Indonesia berprestasi. Program beasiswa ini terbuka bagi siswa dari keluarga...
Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

Pasca Kebakaran Ponpes di Sumedang, Puluhan Santri Mengungsi ke Tenda Darurat

harapanrakyat.com,- Pasca kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Al-Islami, Sumedang, Jawa Barat, 46 orang santri laki-laki terpaksa mengungsi ke tenda darurat. Kebakaran tersebut menghanguskan...
Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

Salah Satu Keluarga Korban Jiwa Pemusnahan Amunisi Kadaluarsa di Garut Meminta Pertanggungjawaban

harapanrakyat.com,- Salah satu keluarga korban jiwa terkena ledakan saat pemusnahan amunisi kadaluarsa, di Garut, Jawa Barat, menuntut pertanggungjawaban kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan oleh...