Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranVideo Jalur Emplak Pangandaran Longsor Hoaks, Diskominfo Tegaskan Lokasinya di Sukabumi

Video Jalur Emplak Pangandaran Longsor Hoaks, Diskominfo Tegaskan Lokasinya di Sukabumi

harapanrakyat.com,- Video jalur Emplak Pangandaran longsor menyebar di media sosial. Padahal, video tersebut lokasinya di Sukabumi, Jawa Barat. 

Dalam video yang berdurasi 24 detik itu, menunjukan sebuah ruas jalan terbelah akibat longsor. Sementara keterangannya menyebutkan terjadi di Jalan Emplak Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Baca juga: Dua Tebing di Pangandaran Longsor saat Hujan Deras, Sempat Tutup Akses Jalan Warga 

Dalam video tersebut, terlihat sejumlah orang sedang berkumpul dan terlihat juga material longsor. Akibatnya, jalan di sekitarnya pun rusak parah.

Hoaks Video Jalur Emplak Pangandaran Longsor

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Harapan Rakyat, video tersebut selain menyebar begitu massif melalui pesan instan WhatsApp masyarakat Pangandaran. 

Selain itu, video tersebut juga cukup banyak tersebar di media sosial. Seperti halnya di Tiktok, akun @jasad0121 mengunggah video tersebut dengan caption jalur Emplak Pantai Pangandaran Jawa Barat dengan tagar Pangandaran, Jabar dan FYP. 

Kemudian, di Youtube akun @Darasutra juga mengunggah video serupa dengan narasi jalur Emplak ke Pangandaran terputus longsor. 

Sedangkan di platform Facebook, unggahan video tersebut terbilang cukup banyak yang mengunggahnya dengan narasi yang hampir mirip. Seperti akun Jonikemod, Ang Obet, Iwan Abdurahman Bin Auf serta akun lainnya.

Berdasarkan penelusuran dari video aslinya, tidak ada keterangan apapun yang menunjukkan bahwa lokasinya di Emplak.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Diskominfo Kabupaten Pangandaran Tonton Guntari memastikan bahwa kejadian di video tersebut bukan di Emplak Kabupaten Pangandaran.

“Bukan, itu kejadianya di Surade Sukabumi,” katanya.

Ia pun cukup menyayangkan tersebarnya video tersebut, dengan keterangan disinformasi bahwa peristiwa tersebut terjadi di Emplak.

“Kita dari kominfo sudah membuat video bantahan, bahwa lokasi kejadian itu bukan di Kabupaten Pangandaran,” ujarnya.

Ia pun meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh video-video yang belum bisa dipastikan kebenaranya, termasuk soal bencana alam.

Salah seorang warga Tendi (36) mengatakan bahwa dirinya juga menerima video tersebut dan awalnya cukup kaget.

“Ya sebelum tahu itu bukan di Pangandaran, sempat percaya, tapi ternyata bukan,” ucapnya.

Ia pun berharap agar penyebar hoaks segera menghapus video tersebut agar tidak menyesatkan masyarakat dan tidak merugikan pariwisata Pangandaran. (Jujang/R6/HR-Online)

Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

HP baru-baru ini resmi meluncurkan seri laptop HP OmniBook 5 di pasar India. Laptop ini hadir dengan dua pilihan prosesor AMD Ryzen AI 300...
Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Pembahasan mengenai terbentuknya Kabupaten Indramayu memang tidak dapat terlepas dari kisah sejarah Babad Dermayu. Nama "Dermayu" sendiri merupakan sebutan lain dari Indramayu. Konon dalam...
Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...