harapanrakyat.com,- Pihak Perhutani akan melakukan penyisiran pohon-pohon rawan tumbang di sepanjang jalur Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Hal tersebut setelah adanya kejadian pengendara motor tertimpa pohon tumbang di wilayah itu, Senin (9/12/2024).
Wakil Administratur/KKPH Sumedang, Susanto menjelaskan, pihaknya bersama Muspika dan Polsek Pamulihan, selama ini telah melakukan berbagai langkah pencegahan.
“Ya tujuannya untuk mengantisipasi tumbangnya pohon di sepanjang Jalan Raya Cadas Pangeran,” jelas Susanto, Senin (9/12/2024).
Baca Juga: Seorang Anak Tewas Usai Tertimpa Pohon Pinus Tumbang di Jalur Cadas Pangeran Sumedang
Upaya tersebut, tambah Susanto, mencakup pemantauan dan pengamanan pohon-pohon yang berpotensi membahayakan. Mulai dari kawasan Singkup hingga Tanjungsari, Sumedang.
Perhutani mengaku sudah merobohkan sebagian besar pohon yang rawan tumbang. Pihaknya selalu waspada terhadap kondisi pohon-pohon yang masih ada.
“Pohon yang tumbang kali ini memang dalam keadaan basah. Sementara pohon yang kering, sudah kami tumbangkan sebelumnya,” ujarnya.
Meskipun cuaca cerah saat kejadian, Susanto mengatakan, bahwa penyebab pohon tumbang di Cadas Pangeran tersebut masih dalam penyelidikan. Pihak Perhutani bekerja sama dengan Polsek setempat untuk melakukan investigasi lebih lanjut.
“Ke depan, pohon-pohon yang rawan ini akan terus kami pantau dan robohkan, untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.
Baca Juga: Bruk… Rumpun Bambu Tumbang di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalin Sempat Macet
Diberitakan sebelumnya, pohon pinus berukuran besar roboh menimpa pengendara sepeda motor berpenumpang empat orang. Pohon berukuran besar tersebut tumabng di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Jalur Cadas Pangeran, kawasan Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Senin (9/12/2024). Dari keempat orang tersebut, satu di antaranya meninggal dunia.
Dalam rekaman video amatir yang beredar, tampak sepeda motor matic jenis Beat bernomor polisi D-3818-UFB ringsek, setelah tertimpa pohon pinus. (Aang/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)