harapanrakyat.com,- Diduga kelelahan mengamankan Pilkada, Udin Samsudin (68), Linmas Desa Ganjaresik, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jabar meninggal dunia setelah 2 hari pencoblosan Pilkada, Jumat (29/11/24) lalu.
Meninggalnya Linmas yang juga bertugas menjaga TPS tersebut diduga akibat kelelahan. Apalagi, ia selama 3 hari berturut-turut melaksanakan pengamanan TPS.
Wagio Ari Susanto, Ketua RW yang juga teman korban mengungkapkan, Udin bertugas menjaga di TPS 7 Desa Ganjaresik.
Baca juga: 6 Petugas TPS Meninggal dan 52 Orang Sakit Seusai Jalankan Tugasnya di Pilkada 2024
Sebelum bekerja, kata Wagio, Udin tidak pernah mengeluhkan sakit. Namun, 2 hari setelah pencoblosan, persisnya pada Jumat kemarin pada siangnya Udin malah mengalami pusing, mual serta muntah.
“Hari Kamis itu masih sempat menyadap nira aren. Nah, mulai terasa itu pas hari Jumat, yakni mengaku pusing, muntah dan mual. Kemudian, sore harinya sekitar jam 17.00 WIB meninggal dunia. Belum sempat dibawa ke RS,” terangnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Sumedang Ogi Ahmad Fauzi mengatakan, pihaknya sudah ke rumah duka. Selain untuk menyampaikan belasungkawa, juga memberikan santunan untuk ahli waris atau keluarganya.
Ogi menegaskan, semua petugas yang bekerja di penyelenggara pemilu, seperti PPS, PPK, KPPS, hingga tim pengamanan TPS sudah mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
“Kita sudah bekerjasama dengan Pemkab Sumedang untuk melindungi para petugas,” katanya, Minggu (1/12/24).
Ia menyebut, uang santunan untuk ahli waris Udin sebesar Rp 42 juta. Tak hanya Udin, beberapa petugas yang bekerja di Pilkada kemarin juga ada yang sedang mendapatkan perawatan di RS. Soal biaya, Ogi menegaskan sudah ada asuransi yang menanggungnya.
Ogi menambahkan, pemberian santunan dari BPJS Ketenagakerjaan tersebut merupakan bentuk apresiasi dan perhatian dari Pemda dan KPU Sumedang. Apalagi bagi mereka yang bertugas menjadi penyelenggara di Pilkada.
“Bahkan sekarang juga masih ada yang sedang mendapatkan perawatan di RS karena kelelahan. Tapi kami juga pastikan semuanya sudah tercover,” pungkasnya. (Aang/R6/HR-Online)
, Linmas Desa Ganjaresik, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jabar meninggal dunia.){kind=link}