Senin, April 14, 2025
BerandaBerita BisnisCara Menanam Dracaena Mudah Beserta Prospek Bisnisnya

Cara Menanam Dracaena Mudah Beserta Prospek Bisnisnya

Cara menanam dracaena sebetulnya cukup mudah. Tanaman dracaena yang juga terkenal sebagai tanaman spike, telah lama menjadi favorit di kalangan pecinta tanaman hias. Dengan daun yang runcing dan tegak, dracaena tidak hanya memberikan kesan tropis yang segar saja. Akan tetapi juga cocok untuk mempercantik taman atau ruang dalam rumah.

Baca Juga: Cara Menanam Suplir, Tanaman Hias Hasilkan Pundi Rupiah

Cara Menanam Dracaena dan Potensi Bisnisnya

Tanaman ini sekarang banyak dibudidayakan sebagai tanaman pot atau tanaman hias luar ruangan. Tidak hanya estetika, tetapi juga potensi bisnisnya semakin menarik untuk Anda kembangkan. 

Berikut adalah panduan lengkap tentang cara budidaya dracaena serta peluang bisnis yang dapat Anda manfaatkan.

Cahaya dan Air yang Tepat

Dalam menanam dracaena, pemilihan lokasi yang tepat sangat penting. Dracaena dapat tumbuh dengan baik pada cahaya tidak langsung yang terang, tetapi tanaman ini juga cukup toleran terhadap kondisi cahaya rendah. 

Meskipun demikian, untuk memastikan tanaman tumbuh sehat dengan warna daun yang optimal. Pastikan tanaman mendapatkan cahaya tidak langsung yang cukup. Selain cahaya, penyiraman yang tepat juga sangat krusial. 

Dracaena rentan terhadap pembusukan akar jika terlalu sering disiram atau jika pot tidak memiliki saluran drainase yang baik. Gunakan campuran tanah yang memungkinkan udara bergerak bebas di sekitar akar. Pastikan untuk menyiram dengan air suling atau air yang telah diamkan untuk mengurangi bahan kimia yang mungkin terdapat dalam air keran.

Perawatan Dracaena Jangka Panjang

Cara menanam dracaena tak lepas dari perawatannya. Untuk perawatan jangka panjang, dracaena memerlukan perhatian rutin untuk menjaga kesehatannya. Secara berkala, periksa adanya tanda-tanda serangga, seperti sisik atau tungau laba-laba yang sering menyerang tanaman dracaena, terutama yang Anda tanam di dalam ruangan. 

Penyemprotan kabut sesekali dapat membantu meningkatkan kelembapan di sekitar tanaman, memberikan lingkungan yang lebih alami. Pemberian pupuk juga penting, terutama selama musim tanam. 

Pupuk yang seimbang dan larut dalam air dapat mempercepat pertumbuhan dracaena dan mendukung tanaman agar tetap sehat dan kuat. Selain itu, pastikan tanaman tetap berada di tempat yang terlindung dari sinar matahari langsung, karena hal ini dapat merusak daun.

Cara Memperbanyak Dracaena

Memperbanyak dracaena adalah salah satu cara terbaik untuk menghasilkan tanaman baru. Proses ini dapat Anda lakukan dengan dua cara utama: menggunakan stek batang dan perambatan air.

1. Menggunakan Stek Batang

Stek batang merupakan cara yang paling umum untuk memperbanyak dracaena. Pilih batang yang sehat, potong sekitar 4 hingga 6 inci (10 hingga 15 cm), dan tanam dalam media tanah yang memiliki drainase baik. 

Pastikan stek mendapatkan cahaya tidak langsung yang cukup dan jaga agar tanah tetap lembap. Setelah beberapa minggu, stek akan mulai mengembangkan akar.

2. Perambatan Air

Cara menanam dracaena untuk beberapa varietas tanaman hias ini, seperti Dracaena sanderiana (bambu hoki), perambatan air bisa menjadi alternatif. Cukup letakkan potongan batang dalam air suling atau air keran yang sudah didiamkan.

Baca Juga: Cara Budidaya Kaktus Mini, Tanaman Hias Bernilai Ekonomi

Ganti air setiap minggu. Nah, setelah beberapa minggu, maka akar akan tumbuh. Setelah akar cukup panjang, stek bisa Anda pindahkan ke dalam pot dengan tanah.

Apa yang Membuat Dracaena Spesial?

Dracaena tidak hanya menambah keindahan dengan bentuk daun yang runcing dan tegak, tetapi juga memiliki keanekaragaman spesies yang menarik. Varietas seperti Dracaena marginata (pohon naga) dan Dracaena fragrans (tanaman jagung) sangat populer di kalangan pecinta tanaman.

Ini karena mudah tanaman hias tersebut mudah dalam perawatannya dan mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi. Dracaena juga terkenal karena kemampuannya untuk menyaring polutan di udara.

Hal tersebut menjadikannya pilihan yang baik untuk rumah atau kantor. Daunnya yang hijau dan segar tidak hanya mempercantik, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan dengan meningkatkan kualitas udara.

Mendesain dengan Dracaena

Dracaena dapat Anda gunakan dalam berbagai desain taman dan dekorasi ruangan. Tanaman ini sering digunakan sebagai elemen vertikal dalam taman pot campuran. 

Dracaena yang lebih tinggi seperti Dracaena marginata cocok Anda tempatkan di bagian belakang atau tengah taman, dikelilingi oleh tanaman tahunan yang lebih pendek untuk menciptakan tampilan dinamis. 

Untuk taman dalam ruangan, Dracaena fragrans yang kompak sangat cocok Anda letakkan di sudut atau samping furnitur karena ukurannya yang tidak terlalu besar.

Potensi Bisnis Tanaman Dracaena

Dracaena, khususnya Dracaena sanderiana (bambu hoki), memiliki potensi bisnis yang besar. Tanaman ini telah populer di pasar internasional dan banyak diekspor ke negara-negara seperti Saudi Arabia, Rusia, Malaysia, dan Singapura. 

Di Indonesia, budidaya tanaman hias ini mulai banyak dikembangkan di Kabupaten Sukabumi dan beberapa daerah lain di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Peluang ekspor tanaman dracaena sangat menjanjikan, dengan permintaan yang terus meningkat dari pasar luar negeri. 

Dengan bantuan fasilitas seperti packing house dan mobil berpendingin, petani di Sukabumi dapat memenuhi permintaan ekspor yang tinggi. Potensi pasar yang luas dan dengan nilai ekonomis tanaman dracaena yang terus berkembang. Ini sudah tentu menjadikannya peluang bisnis yang menguntungkan.

Menanam dan merawat dracaena bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menguntungkan. Dengan sedikit perhatian pada cahaya, penyiraman, dan pemeliharaan rutin, Anda dapat memiliki tanaman dracaena yang sehat. 

Baca Juga: Cara Menanam Jenggot Musa Tanaman Hias Unik dan Menarik

Selain cara menanam dracaena yang mudah, peluang bisnis tanaman dracaena, terutama untuk pasar ekspor, sangat menjanjikan. Hal tersebut menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang tertarik dengan dunia pertanian dan perdagangan tanaman hias. (R10/HR-Online)

Sungai Cipeles

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Cipeles Sumedang

harapanrakyat.com,- Jasad pria tanpa identitas ditemukan di Sungai Cipeles, Dusun Godang, Desa Bugel, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Senin (14/4/2025) siang. Diduga...
Berkat Laporan Masyarakat, Polisi Gerebek Rumah yang Diduga Jadi Markas Barang Curian

Berkat Laporan Masyarakat, Polisi Gerebek Rumah yang Diduga Jadi Markas Barang Curian

harapanrakyat.com,- Polres Pangandaran, Jawa Barat, menggerebek sebuah rumah yang diduga menjadi markas barang curian, Minggu (13/4/2025) malam. Rumah tersebut berada di Desa Batukaras, Kecamatan...
Guru Honorer di Ciamis akan Dapat Tambahan Insentif, Ini Besarannya

Kabar Gembira! Guru Honorer di Ciamis akan Dapat Tambahan Insentif, Ini Besarannya

harapanrakyat.com,- Mulai bulan Juli 2025 atau tahun ajaran baru, guru dan tenaga kependidikan honorer di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, akan mendapatkan insentif tambahan. Kabar...
Pelatih yang Pernah Cetak Sejarah Timnas Indonesia Selain Nova Arianto

Pelatih yang Pernah Cetak Sejarah Timnas Indonesia Selain Nova Arianto

Sosok Nova Arianto tengah menjadi pusat perhatian lantaran dirinya mampu mencetak sejarah usai membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia U-17 2025. Lolosnya Indonesia...
Kasus Peredaran Tembakau Gorila, Satres Narkoba Polres Kota Banjar Amankan 3 Pelajar

Kasus Peredaran Tembakau Gorila, Satres Narkoba Polres Kota Banjar Amankan 3 Pelajar

harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Reserse Narkoba Polres Kota Banjar, Polda Jabar, berhasil mengungkap keterlibatan pelajar dalam kasus tindak pidana peredaran narkotika golongan I jenis tembakau...
Jabar Butuh Pemimpin Petarung, Sekda Herman: Kalau Harimau Memimpin Kambing, Semua Akan Mengaum

Jabar Butuh Pemimpin Petarung, Sekda Herman: Kalau Harimau Memimpin Kambing, Semua Akan Mengaum

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, menegaskan, tantangan besar yang dihadapi Jawa Barat (Jabar) ke depan membutuhkan sosok pemimpin bertipe petarung....