Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita JabarMediasi Sengketa Pengelolaan Parkir RSUD dr Slamet Garut Buntu, Pemda Terancam Kehilangan...

Mediasi Sengketa Pengelolaan Parkir RSUD dr Slamet Garut Buntu, Pemda Terancam Kehilangan Retribusi?

harapanrakyat.com,- Sengketa pengelola parkir dengan manajemen RSUD dr Slamet Garut, memasuki tahapan mediasi di Pengadilan Negeri Garut, Jawa Barat, Jumat (15/11/2024) sore. 

Proses mediasi antara penggugat yang merupakan pengelola parkir, dan pihak tergugat manajemen RSUD dr Slamet Garut, berjalan buntu. Pasalnya, kedua pihak tak sepakat dengan argumen masing-masing.

Upaya mediasi tertutup oleh mediator non hakim Pengadilan Negeri Garut, menghadirkan pengelola parkir PT Berlian, dan Direktur RSUD dr Slamet Garut. 

Baca juga: Sengketa Pengelolaan Parkir, RSUD dr Slamet Garut Digugat ke Pengadilan

Jalanya proses mediasi itu tak berlangsung lama, di mana masing-masing yang bersengketa mendapatkan pendampingan juru bicara dan para kuasa hukum.

RS Ingin Layanan Parkir Pasien Gratis

Direktur RSUD dr Slamet Garut mengaku, tak ada kata sepakat dalam upaya mediasi dengan pihak penggugat. Sehingga, lanjutan sengketa ini akan memasuki babak baru di Pengadilan Negeri Garut. 

Pihaknya pun berdalih memutus kesepakatan MOU atau kerjasama dengan PT Berlian. Sebab, rumah sakit ingin memberi pelayanan maksimal dengan menggratiskan lahan parkir kepada pasien, maupun keluarga pasien.

Padahal sebelumnya, MOU atau kerjasama itu sudah sejak tahun 2018 dan akan berakhir tahun 2028. Namun di awal November 2024, RSUD dr Slamet Garut lebih memilih menghentikan kerjasama dan mengusir para juru parkir resmi dari area parkir Rumah Sakit.

“Tidak ada kesepakatan. Jadi pengelola parkir tetap pada keinginannya seperti itu. Di perjanjian kita tidak memiliki klausul mengganti lahan parkir, meskipun MOU belum selesai,” kata  Husodo.

Dampak gratisnya parkir di RSUD dr Slamet Garut, membuat serapan retribusi pajak parkir ke Pemerintah Daerah Garut menjadi nol rupiah. 

Husodo pun menegaskan hanya ingin memberi layanan meski kehilangan sumbangan retribusi parkir resmi.

“Ingin memberikan layanan gratis untuk masyarakat, ya memang betul retribusi akan nol, ya kita lebih mementingkan layanan,” tambahnya.

Jajang Herawan, juru bicara pengelola parkir menyebut, pengelola tetap kukuh pada tuntutannya, yaitu ingin penyediaan lahan pengganti buntut pemutusan kerjasama yang waktu temponya belum selesai. 

Baca juga: Berandalan Motor di Garut Berulah di Komplek TNI Dihukum Tipiring 1 Bulan Penjara

Ia mengungkapkan, pihak RS t tak mampu menyediakan lahan parkir pengganti, sehingga mediasi berjalan buntu. Sehingga, harus ke tahapan sidang gugatan lanjutan.

“Jadi untuk sementara ini mediasi ini gagal, pengelola masih bertahan pada argumen awal, pihak rumah sakit juga sama. Ya selanjutnya kita menunggu sidang lanjutan, sesuai panggilan dari pengadilan,” kata Jajang.

Buntut pemutusan kerjasama pengelolaan lahan parkir dengan RSUD dr Slamet Garut, berdampak pada hajat hidup karyawan parkir resmi. 

Para juru parkir retribusi di RSUD dr Slamet Garut otomatis kehilangan pekerjaan. 

Selain itu, dampak lain sengketa pengelolaan parkir ini juga akan berpengaruh kepada pendapatan retribusi pajak parkir Pemerintah Daerah Kabupaten Garut, karena manajemen ingin seluruh kendaraan yang parkir di RSUD dr Slamet Garut gratis. (Pikpik/R6/HR-Online)

Pesta ulang tahun kucing di Banyuwangi dirayakan mewah

Ulang Tahun Kucing di Banyuwangi Dirayakan Mewah, Biduan dan Orkes Ramaikan Pesta

harapanrakyat.com,- Sebuah pesta ulang tahun kucing sukses mencuri perhatian warganet. Bukan tanpa alasan, pasangan suami-istri di Banyuwangi, Jawa Timur, merayakan ulang tahun tiga ekor...
Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

harapanrakyat.com,- Identitas mayat yang mengapung di aliran Sungai Cipeles, kawasan Bendung Rengrang, Desa Cijambe, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, akhirnya terungkap. Korban ternyata...
Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Shockbreaker punya tugas besar, seperti dapat meredam setiap guncangan dari jalan supaya mobil tetap stabil. Tapi, seperti manusia, ini juga punya umur. Kalau sudah...
dokter kandungan yang diduga lecehkan ibu hamil di Garut

Dokter Kandungan Lecehkan Ibu Hamil di Garut Viral, Mantan Istri Buka Suara

harapanrakyat.com,- Dokter kandungan inisial MSF asal Kabupaten Garut, Jawa Barat diduga lecehkan ibu hamil hingga viral di media sosial. Saking viralnya, mantan istri MSF...
Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT hadir sebagai salah satu smartphone gaming terbaru yang dirancang untuk memberikan performa maksimal bagi para pengguna. Mengusung desain futuristik yang...
Cafe Perang Candu Tasikmalaya

Ngopi Unik di Cafe Perang Candu Tasikmalaya, Gelasnya Bisa Langsung Dimakan!

harapanrakyat.com,- Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada sebuah inovasi menarik yang membuat momen ngopi jadi lebih seru dan berbeda dari biasanya. Inovasi ini bisa Anda...