harapanrakyat.com,- Memasuki masa tenang tahapan Pilkada Garut, Jawa Barat, aparat gabungan melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), Minggu (21/11/2024). Kegiatan KRYD ini fokus pada penertiban peredaran minuman keras (miras), narkoba dan premanisme.
Baca Juga: TNI-Polri Mulai Sterilisasi dan Pengamanan di Lokasi Acara Debat Pilkada Garut
Selama masa tenang tersebut juga, aparat gabungan gencar melakukan patroli keamanan, guna menjaga situasi kawasan Garut kondusif.
“Di masa tenang tahapan pilkada ini, kita melakukan penindakan juga berpatroli di daerah rawan,” kata Kasi Humas Polres Garut Ipda Adi Susilo, Minggu (24/11/2024).
Lanjutnya menuturkan, bahwa dari kegiatan patroli tersebut, aparat gabungan berhasil mengamankan miras dari berbagai merek sebanyak 146 botol.
Selain miras, petugas juga menyasar aksi premanisme dan juru parkir liar. Terlihat petugas menggelandang sejumlah pria ke Mapolres Garut.
“Kami berhasil juga mengamankan 28 orang yang diduga melakukan parkir liar, pak ogah dan perbuatan premanisme,” tuturnya.
Ia berharap, kegiatan patroli tersebut bisa menciptakan situasi aman dan kondusif di Kabupaten Garut.
Selain itu juga, menekan angka kejahatan dan gangguan ketertiban umum di masyarakat.
“Ya terutama dalam masa tenang Pilkada,” tambahnya.
Baca Juga: Operasi Premanisme Jelang Pilkada 2024, 20 Orang Digelandang ke Polres Garut
Selain patroli KRYD, aparat TNI dan Polri juga telah disebar ke seluruh wilayah Garut, guna mengawal logistik Pilkada.
Logistik Pilkada itu berupa surat suara Pilkada Garut, surat suara Pilkada Gubernur Jabar, termasuk kotak suara dan dokumen lain peruntukan masing-masing TPS. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)