harapanrakyat.com – Saat melakukan kunjungannya ke Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf menemukan beberapa masalah sosial. Yang paling banyak yakni berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan.
Baca Juga :
Persoalan tersebut saat Mensos melakukan kunjungan ke Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Desa Sekarwangi, Kecamatan Soreang. Persoalan tersebut, kata Gus Ipul (sapaan Saifullah Yusuf), perlu adanya tindak lanjut pemerintah daerah.
“Tadi saya berbincang dengan beberapa warga. Ada beberapa permasalahan sosial yang kami temukan dalam puskesos ini. Dan ini bisa ditindaklanjuti,” ujarnya, Rabu (13/11/2024).
Masalah sosial yang paling banyak itu di antaranya berkenaan dengan ketidakmampuan orang tua membayar iuran sekolah tambahan. Gus Ipul pun akan melihat daerah lainnya apakah memiliki kesamaan permasalahan atau tidak.
Kemudian, Gus Ipul juga menemukan keluhan masyarakat terkait pelayanan kesehatan berkenaan dengan kecepatan penanganan medis.
“Yang namanya orang sedang sakit itu ingin cepat terlayani (penanganan medis) tanpa harus mengurus administrasi dulu. Petugas puskesos bisa menyelesaikan keluhan ini. Biarkan pasien mendapat perawatan medis dulu. Sedangkan masalah administrasinya belakangan dan puskesos yang jadi jaminan,” tutur Menteri Sosial.
Baca Juga :
Selain Temukan Sejumlah Masalah, Menteri Sosial Temukan Graduasi Data Penerima Bansos
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul juga menemukan kebanggaan tersendiri bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Bandung. Pasalnya, hingga saat ini belum ada KPM yang meminta keluar dari data penerima bansos.
“Tadi saya menemukan adanya masalah sosial soal pendidikan dan kesehatan. Tapi di satu sisi, saya juga menemukan kebanggaan tersendiri. Ada beberapa KPM yang mau keluar dari data penerima bansos. Sekarang KPM itu ingin mandiri dan berwiraswasta. Ia tidak ingin menjadi penerima bansos lagi,” ujarnya.
Kejadian itu, lanjut Gus Ipul, jarang terjadi. Dengan adanya KPM yang ingin graduasi data dari penerima bansos, hal ini pun menjadi keistimewaan tersendiri.
Untuk mengatasi permasalahan sosial ini, Gus Ipul pun mengaku ingin kembali menghidupkan puskesos di kementerian. Tentunya hal itu pun bekerjasama dengan dinas sosial provinsi, kabupaten, dan kota. “Nah, di Jawa Barat ini yang terbaik dan terbanyak di Indonesia,” ucapnya. (Ecep/R13/HR Online)
