harapanrakyat.com,- Kementerian BUMN dan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI) memulai langkah awal untuk berkolaborasi melindungi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Menteri BUMN, Erick Thohir pun menegaskan dukungannya terhadap perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Dukungan tersebut disampaikan setelah Erick bertemu dengan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding, di kantor Kementerian BUMN pada Rabu (20/11/2024).
Erick mengatakan kementeriannya mendukung penuh fasilitas keberangkatan dan kedatangan PMI di bandara. Selain itu, BUMN juga berperan dalam mendukung berbagai program perlindungan lainnya.
Baca Juga: Menteri Hukum RI Usulkan RUU Perampasan Aset Masuk Prolegnas Tahun 2025-2029
Erick menyambut baik sejumlah inisiatif dari Menteri PPMI, seperti peningkatan kualitas lounge untuk PMI dan perlindungan kesehatan di luar negeri. Termasuk pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi pekerja migran.
“Program ini adalah program besar dari Presiden Prabowo untuk memastikan perlindungan menyeluruh bagi pekerja migran dan membuka lapangan pekerjaan dengan kualitas yang lebih tinggi,” jelas Erick.
Erick juga menekankan perlunya perlindungan terhadap pekerja migran dari praktik-praktik tidak bertanggung jawab, seperti lintah darat.
Ia berharap PMI yang bekerja di luar negeri bisa membawa kesejahteraan bagi keluarganya. Bukan sebaliknya malah menjadi beban ekonomi.
“Kami mendukung perlindungan agar PMI tidak terjebak oleh lintah darat atau oknum yang merugikan mereka. Pekerjaan di luar negeri harus membuka kesempatan ekonomi, bukan membelenggu mereka,” tambah Erick.
Erick juga menegaskan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), termasuk BNI telah melakukan persiapan untuk mendukung perlindungan PMI di bidang ekonomi. Salah satunya adalah dukungan penuh terhadap peluncuran program KUR oleh Menteri PPMI.
“Kami siap mendukung program KUR yang akan diluncurkan melalui fasilitas Himbara. Ini bagian dari komitmen BUMN untuk pemberdayaan PMI,” tegasnya.
Baca Juga: KPK Bantah Pernyataan Agun Gunandjar Soal Ada Tersangka Baru Kasus e-KTP
Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk memperkuat kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Kementerian PPMI dalam melindungi pekerja migran, termasuk memberikan dukungan finansial yang layak. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)