harapanrakyat.com,- Akun Facebook yang bernama Kang Dedi Mulyadi (KDM) yang memiliki 11 juta follower diduga dalam penguasaan pihak lain yang tidak bertanggung jawab. Bahkan, akun Dedi Mulyadi tersebut sudah terverifikasi dan centang biru.
Berdasarkan informasi, pihak lain yang memakai akun tersebut sudah berlangsung sejak setahun lalu. Selama itu pula, banyak postingan-postingan yang tidak hanya merugikan KDM, namun juga pihak lain.
Baca juga: Momen Dedi Mulyadi Hipnotis Emak-Emak di Pangandaran
Tak hanya itu, akhir-akhir ini akun tersebut juga aktif lagi mengunggah postingan konten yang kontroversi dan merugikan KDM. Apalagi saat ini ia maju sebagai Cagub Jawab nomor urut 4.
Dedi Mulyadi mengatakan, munculnya postingan kontroversi dari akun Facebooknya yang di luar penguasaannya sangat merugikan, terutama dari sisi aspek politik.
“Hari ini muncul lagi postingan di akun Facebook Kang Dedi Mulyadi. Unggahannya berupa pernyataan kontroversi dan itu merugikan saya dari segi politik yang saya jalani sekarang,” kata Dedi Mulyadi kepada harapanrakyat.com, Minggu (17/11/24).
Dedi pun menegaskan, akun tersebut sudah sejak lama tidak dalam penguasaannya. Sehingga, apapun postingan dari akun tersebut bukan darinya.
Karena itu, ia meminta masyarakat agar mengabaikan setiap unggahan dari Facebook Kang Dedi Mulyadi.
“Saya minta untuk mengabaikan seluruh postingan di akun itu. Tetap semangat dalam menyongsong kemenangan Jawa Barat Istimewa,” pungkas KDM.
Ia pun mengungkapkan, ada beberapa akun media sosial yang masih dalam kontrol dan tanggung jawabnya.
Akun media sosial tersebut, antara lain Instagram dengan nama @dedimulyadi71 sudah centang biru yang memiliki 1,3 followers.
Kemudian, akun X atau Twitter @DediMulyadi71 yang memiliki 172 ribu pengikut. Lalu Tiktok @dedimulyadiofficial dengan 1,8 juta pengikut. Selanjutnya akun YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel yang sudah terverifikasi memiliki 5,44 juta subscriber serta akun YouTube Lembur Pakuan Channel yang sudah centang dan memiliki 1 juta subscriber. (Muhafid/R6/HR-Online)
 yang memiliki 11 juta follower dalam penguasaan pihak lain yang tidak bertanggung jawab.){kind=link}