Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita Tasikmalaya3 Pemuda Pengangguran Nekat Edarkan Tramadol di Tasikmalaya

3 Pemuda Pengangguran Nekat Edarkan Tramadol di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Sat Narkoba Polres Tasikmalaya, Polda Jawa Barat, meringkus pengedar obat keras. Tersangka adalah inisial UN (23) RA (18) dan AA (26). Ketiganya pemuda pengangguran yang nekat edarkan obat jenis Tramadol, Logo Y dan Hexymer.

Kasat Narkoba Polres Tasikmalaya, AKP Beni Firmansyah mengatakan, pengungkapan hasil laporan serta informasi dari masyarakat.

“Atas laporan tersebut, kemudian kami melakukan penyelidikan dan pendalaman. Hingga akhirnya berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan sediaan farmasi dan menangkap tiga pelaku,” katanya saat rilis di Mapolres Tasikmalaya, Jumat (1/11/2024).

Baca Juga: Polisi Gerebek Kios Sembako di Tasikmalaya Jual Obat Terlarang

Lanjutnya mengungkapkan, bahwa motif pelaku dengan cara mengedarkan obat kepada masyarakat, yaitu untuk mendapatkan keuntungan.

Sementara dari tangan 3 pemuda pengangguran yang nekat edarkan obat keras tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti 313 butir Tramadol HCL. Kemudian, 96 butir Hexymer, dan 144 butir obat jenis Y.

Sedangkan sasaran penjualan obat ini, tersangka dalam menjalankan aksinya menyasar pelajar. Pelaku menjual obat tersebut secara langsung bertemu dengan pembeli, dengan iming-iming kalau ingin enak tidur beli obat tersebut.

“Menjual obat haram itu kepada pelajar, dengan harga bervariasi mulai Rp 10 ribu per lembar. Tersangka mendapatkan obat terlarang membelinya secara online, kemudian dijual alias diedarkan,” jelasnya.

3 pemuda pengangguran yang nekat edarkan obat keras Tramadol dan lainnya itu, dikenakan pasal 435 Jo 436 ayat 1 dan Undang-undang RI Nomor 17/2023 tentang kesehatan.

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Tasikmalaya Edarkan Ganja Gantikan Suami yang Ditangkap Polisi

Hukumannya, pelaku diancam pidana penjara paling lama 12 tahun, dan denda paling banyak Rp 200 juta.

“Kami mengimbau kepada orang tua yang memiliki anak masih pelajar, untuk diawasi. Jika ada indikasi keanehan atau ketidakwajaran, bisa menyampaikan ke petugas kepolisian,” pungkasnya. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...
Balita kejang-kejang

Aksi Heroik Polisi Selamatkan Balita Kejang-kejang Saat Terjebak Macet di Sumedang

harapanrakyat.com,- Aksi heroik dilakukan petugas kepolisian dari Satlantas Polres Sumedang, yang mengevakuasi seorang balita perempuan (4) yang mengalami kejang-kejang. Saat kejadian sedang kemacetan di...
hari kedua lebaran

Hari Kedua Lebaran, Objek Wisata Situwangi di Kawali Ciamis Masih Sepi, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Sejak memasuki libur panjang sampai hari kedua libur lebaran idul fitri tahun 2025, objek wisata Situwangi di Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis Jawa Barat...
wisatawan terseret arus

Baru Sehari Liburan, Sudah Ada Dua Wisatawan Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

harapanrakyat.com,- Tim gabungan yang terdiri dari Polres Pangandaran, bersama TNI Angkatan Laut dan juga Balawista Kabupaten Pangandaran, berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang terseret arus...
Volume kendaraan

Volume Kendaraan Meningkat, Kemacetan Panjang Terjadi di Pintu Keluar Tol Sumedang Kota

harapanrakyat.com,- Peningkatan volume kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon atau tepatnya di depan Gate Tol Cisumdawu Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, pada H+1...