Hari Kesehatan Mental Sedunia merupakan momen penting untuk meningkatkan kesadaran individu terkait kesehatan mental di seluruh dunia. Peringatan ini, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menciptakan lingkungan mental yang sehat.
Baca Juga: Sejarah Hari Hewan Sedunia, Bentuk Kepedulian terhadap Hewan
Terkadang, lingkungan menjadi faktor penting yang dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Oleh sebab itu, penting untuk menciptakan suasana yang mendukung, baik di rumah, tempat kerja, maupun di area lingkungan sosial.
Sejarah dan Cara Memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia
Setiap orang dapat merayakan Hari Kesehatan Mental dengan beragam cara, seperti mengadakan kampanye edukasi, mengikuti seminar, atau memberikan dukungan kepada komunitas yang berkaitan dengan kesehatan mental. Dengan langkah-langkah ini, kesadaran dan dukungan terhadap kesehatan mental dapat terwujud secara global.
Sejarah Hari Kesehatan Mental
Tanggal 10 Oktober menjadi momen penting untuk merayakan Hari Kesehatan Mental Sedunia. Peringatan ini merupakan sebuah upaya global untuk meningkatkan kesadaran terkait kesehatan mental dan melawan sigma sosial.
Stigma sosial adalah sikap penolakan dari lingkungan terhadap individu atau kelompok tertentu yang dianggap tidak sesuai dengan norma sosial. Stigma ini dapat menyebabkan penurunan rasa percaya diri individu dan, dalam beberapa kasus, berujung pada pengucilan dari lingkungannya.
Peringatan Kesehatan Mental pertama kali berlangsung pada tahun 1992. Pada saat itu, Federasi Dunia untuk Kesehatan Mental merayakan momen ini bersama lebih dari 150 negara di seluruh dunia, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan mental.
Salah satu negara yang menjadi pionir dalam peringatan ini adalah Australia. Bahkan, Negeri Kanguru tersebut menjadikan Hari Kesehatan Mental sebagai bagian dari acara Minggu Kesehatan Mental.
Hari Kesehatan Mental Sedunia merupakan usulan dari Richard Hunter. Ia adalah wakil sekretaris Jenderal Federasi Kesehatan Mental Dunia. Mulanya, momen ini tidak memiliki tema khusus dan hanya berfokus pada upaya meningkatkan kesadaran kesehatan mental.
Kendati demikian, pada tahun 1994 perayaan kesehatan mental memiliki sebuah tema resmi. Tema tersebut merupakan saran dari Sekretaris Jenderal Eugene Brody. Tema yang diangkat yakni “Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Mental di Seluruh Dunia”.
Sebagai lembaga besar di dunia, WHO mendukung Perayaan Hari Kesehatan Mental untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Hal tersebut terlihat dari kerjasama Kementerian Kesehatan dan berbagai organisasi masyarakat, serta penyedia materi dan informasi teknis terkait kesehatan mental seseorang.
Cara Memperingati Hari Kesehatan Mental
Peringatan Hari Kesehatan Mental dapat dilakukan dengan berbagai kegiatan positif. Bahkan, pemerintah serta organisasi kesehatan sering menyelenggarakan berbagai acara untuk mengajak masyarakat peduli terhadap kesehatan mental.
Menghadiri Acara Perayaan Kesehatan Mental
Salah satu cara mendukung Hari Kesehatan mental adalah dengan berpartisipasi melalui berbagai acara. Biasaya, momen penting ini diiringi dengan berbagai kegiatan seperti, gerak jalan, jogging, atau workshop seputar kesehatan mental.
Baca Juga: Sejarah Hari UFO Sedunia Hingga Tujuan Perayaannya
Berbagai komunitas biasanya mengadakan diskusi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kesehatan mental. Bergabung dalam kegiatan ini, menjadi cara efektif untuk saling mendukung satu sama lain.
Bahkan, ada pula layanan kesehatan yang seringkali menyediakan konseling gratis. Dengan demikian, seluruh lapisan masyarakat berkesempatan untuk mendapatkan bantuan ahli professional untuk mengatasi gangguan mental.
Belajar Kesehatan Mental Secara Mandiri
Cara ini merupakan langkah paling sederhana untuk memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia. Setiap individu, dapat mempelajari kesehatan mental melalui buku, menghadiri workshop, atau bercerita dengan teman maupun keluarga.
Gangguan mental biasanya menyerang fisik dan psikis, karena emosi yang tidak terkontrol. Terkadang gangguan ini juga menimbulkan seseorang merasakan kecemasan yang berlebihan.
Turut Memberikan Donasi
Donasi bagi Organisasi menjadi langkah penting yang sangat berguna untuk membantu mengatasi kesehatan mental. Donasi dapat berupa, alat terapi, materi edukasi, bahkan mendanai penelitian terkait kesehatan mental seseorang.
Memberikan donasi dapat membantu individu yang sedang berjuang melawan berbagai gangguan mental. Donasi tersebut, berguna dalam penyediaan konseling gratis atau pelatihan bagi ahli professional untuk meningkatkan kualitas layanan.
Terlibat dalam donasi menjadi langkah penting untuk menciptakan lingkungan yang peduli terhadap kesehatan mental. Melalui cara ini, setiap individu dapat membantu memberikan masa depan terbaik kepada para penyandang gangguan mental.
Baca Juga: Sejarah Hari Anti Narkotika Internasional, Diperingati Tiap 26 Juni
Hari Kesehatan Mental Sedunia menjadi momen penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan mental. Dalam kesempatan ini, seluruh lapisan masyarakat dapat merayakannya dengan berbagai kegiatan positif. (R10/HR-Online)
