harapanrakyat.com,- RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat, kembali memberikan edukasi kesehatan kepada pasien dan pengunjung. Kali ini edukasi yang berlangsung di Ruang Tunggu Poliklinik Lantai 3, Kamis (3/10/2024) tersebut, tentang mengenali gejala dan cara mencegah penyakit jantung koroner.
NGOBATAN atau Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan yang rutin dilakukan oleh rumah sakit milik Pemkab Pangandaran ini, menghadirkan narasumber dr. Dani Pernata, Sp.P.D, yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam.
Baca Juga: Ahli Gizi RSUD Pandega Pangandaran Bagikan Tips Diet untuk Penderita Penyakit Jantung
Dani menjelaskan, bahwa tujuan dari edukasi ini, yaitu agar kesadaran masyarakat tentang penyakit jantung lebih meningkat.
“Sehingga nantinya bisa terdeteksi sejak dini,” jelasnya.
Apa Saja Gejala dan Bagaimana Cara Cegah Penyakit Jantung Koroner?
Di hadapan pasien dan pengunjung RSUD Pandega, Dani pun tentang penyakit jantung koroner ini. Penyakit ini karena terhambatnya aliran darah menuju otot jantung. Hal tersebut karena adanya penyumbatan atau penyempitan pada bagian arteri koroner.
Adapun penyebabnya, karena menumpuknya lemak, kolesterol maupun zat lainnya pada bagian arteri.
Sedangkan gejala awal yang umum terjadi, antara lain ada rasa nyeri pada bagian wilayah dada. Nyeri tersebut juga dibarengi dengan sensasi terbakar.
“Ketidaknyamanan pada dada tersebut, dapat menjalar ke leher atau rahang, punggung dan juga lengan,” ungkapnya.
Sementara untuk gejala lain dari penyakit jantung koroner agar bisa mencegah sejak dini, adalah sesak napas. Kemudian, detak jantung atau palpitasi yang tak teratur serta kelelahan yang berlebihan.
Dani pun menyarankan, apabila mengalami gejala seperti itu, terlebih ketika sedang melakukan aktivitas, maka untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
“Sehingga nantinya dokter bisa melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Sedangkan mengenai perawatan atau pengobatan untuk mencegah, menurut Dani, hal itu bisa bervariasi karena tergantung pada tingkat keparahan penyakit jantung koroner.
Bahkan, dokter kemungkinan memberikan rekomendasi kepada yang terkena penyakit ini, untuk mengubah pola gaya hidup.
“Sedangkan prosedur medianya seperti angioplasti, guna membuka pembuluh darah koroner yang tersumbat,” ujarnya.
Baca Juga: Ngobatan Katarak dan Tumor Mata bersama Dokter RSUD Pandega Pangandaran
Selain itu, untuk mencegah penyakit ini, sebaiknya lakukan olahraga secara rutin, hindari merokok dan mengadopsi pola makan sehat.
“Lewat edukasi cara mencegah penyakit jantung koroner yang tepat, diharapkan bisa mencegah menjadi lebih serius. Bahkan, dengan cara ini bisa juga menjaga kesehatan jantung,” harapnya. (Madlani/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)