harapanrakyat.com,- Presiden Prabowo Subianto berpesan agar para menteri di Kabinet Merah Putih lebih berani dan galak. Salah satunya, berani melaporkan para pejabat yang tidak memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Presiden Republik Indonesia Kedelapan itu menyampaikan hal tersebut saat Sidang Paripurna Kabinet Merah Putih pertama di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (24/10/2024) kemarin.
Baca Juga: Alasan Presiden Prabowo Gembleng Menteri Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang
Dam sidang yang dihadiri para menteri dan jajaran kementrian tersebut, Prabowo membagikan beberapa pesan menohok. Salah satunya berkaitan dengan kerja para pejabat pemerintahan.
Tanpa ragu, Presiden RI Kedelapan Prabowo Subianto memerintahkan para menteri untuk mencopot pejabat yang tidak patuh dan bekerja keras bagi bangsa dan rakyat.
Presiden Prabowo juga mengungkap salah satu alasan menggembleng para menteri di Akmil, Magelang adalah untuk menumbuhkan sikap berani. Diantaranya, agar para menteri berani bekerja keras dan menindak para pejabat.
Presiden meminta para menteri di Kabinet Merah Putih berani melaporkan para pejabat, termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan PPPK yang tidak bekerja keras demi bangsa, negara, dan rakyat Indonesia.
Keberanian para menteri untuk menindak para pejabat diharapkan akan memberikan pelayanan lebih baik kepada masyarakat. Terlebih saat ini, Presiden Prabowo menyinggung mengenai proses birokrasi yang lama dan sulit.
Menteri Harus Lebih Galak dengan Berani Mencopot dan Mengganti Pejabat
Dengan tegas, Presiden Prabowo meminta para menteri dalam Kabinet Merah Putih untuk melaporkan para pejabat dengan kinerja yang kurang memuaskan.
Prabowo juga menegaskan tidak ada petugas yang kebal terhadap aturan ini. Semua pejabat dalam pemerintahannya harus patuh dan bekerja keras. Bila tidak ingin jabatannya dicopot dan diganti.
“Jangan ragu bila tidak puas dengan (kinerja) pejabat-pejabat di bawah,” tegas Presiden Prabowo dalam Sidang Paripurna, Kamis (24/10/2024).
“Langsung kita copot, kita ganti,” tegasnya.
Baca Juga: Profil Kyran Djiwandono, Cucu Prabowo yang Mirip Harry Potter
Tidak itu saja, Presiden Prabowo juga menegaskan langkah berani untuk mencopot pejabat sangatlah perlu. Agar nantinya para pejabat yang dinilai tidak patuh dan bekerja keras demi masyarakat tidak menyusahkan pemerintah.
“Suruh tinggal di rumah saja, daripada bikin susah!” sembur Presiden Prabowo.
Prabowo menegaskan bahwa perintahnya bukan untuk mencampuri kerja kementerian. Melainkan membantu mengatasi masalah-masalah yang sayangnya sering terjadi. (Revi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)