Plafon rumah dari fiber memiliki keseimbangan terkait fungsi setiap penggunaanya. Tak hanya memperhatikan sisi interior saja, namun juga sisi eksteriornya. Dalam sebuah hunian, secara interior dan eksterior sama-sama perlu perhatian.
Baca Juga: 6 Metode Meninggikan Lantai Rumah Tanpa Bongkar, Antisipasi Bencana Banjir
Hal ini merupakan salah satu pertimbangan dalam pemilihan plafon rumah. Sebuah rumah dengan fasilitas kenyamanan dan keamanan perlu memperhatikan setiap detail komponen penting di dalamnya. Dalam artikel ini akan membahas terkait aspek plafon rumah bermaterial fiber, mulai dari jenis, tips sebelum memilih, serta manfaatnya hingga kekurangan.
Apa itu Plafon Rumah dari Fiber?
Pernahkah Anda melihat interior atap rumah dari material dari fiber? Apakah Anda tertarik menggunakannya? Jika iya, maka wajib menyimak berbagai keunggulan dan hal menarik lainnya mengenai jenis plafon satu ini.
Plafon dari fiber merupakan jenis atap terbuat dari serat (fiberglass) yang telah diperkuat. Memiliki serat kaca campuran resin keras dan tahan lama untuk sebuah material kuat dan ringan.
Material fiber terutama pada plafon dengan berbagai keunggulan, sehingga banyak menjadi pilihan alternatif selain genteng untuk segala jenis rumah.
Perhatikan Hal Penting Sebelum Memilih Atap Fiber
Sebelum memutuskan menggunakan plafon dari fiber, Anda wajib memahami dua hal ini sebagai bahan pertimbangan solusi terbaik hunian.
Lokasi atau dalam penempatannya memerlukan pertimbangan lokasi geografis rumah. Beberapa jenis plafon fiber mungkin lebih cocok daripada yang lain. Kemudian, pastikan fiber cocok dengan gaya arsitektur serta desain rumah. Desain gelombang bisa menjadi pilihan terbaik untuk rumah tipe modern.
Jenis Atap dari Fiber
Sebelum memilih, perhatikan beberapa jenis plafon rumah dari fiber yang wajib Anda ketahui dan menjadi referensi desain rumah.
1. Fiber Transparan
Jenis ini memberi pencahayaan alami ke dalam ruangan. Plafon ini populer untuk teras bangunan, karena transparan maka sinar matahari masuk tanpa paparan langsung ke elemen cuaca.
2. Fiber Polikarbonat
Rekomendasi alternatif digunakan untuk atap transparan, karena kuat serta tahan sinar UV. Sehingga menjadi pilihan tepat untuk iklim terik dan panas.
Baca Juga: Model Jendela Balkon Populer dan Bergaya Futuristik
3. Fiber Bergelombang
Jenis ini menjadi paling umum digunakan pada daerah pedesaan. Memiliki kekuatan, tahan lama, serta mampu menghadapi angin kencang dan hujan deras.
4. Fiber Genteng
Jenis yang terakhir ini lebih meniru tampilan tradisional dengan bobot ringan dan ketahanan baik. Fiber jenis genteng menjadi pilihan cerdas jika ingin tampilan jadul namun namun memiliki manfaat modern.
Kelebihan Plafon Fiber
Dalam penggunaan plafon rumah dari fiber terdapat keuntungan atau kelebihan yang akan Anda temukan setiap rumah atap fiber seperti:
- Ringan: memiliki bobot ringan, menjadikan instalasi lebih mudah dan meminimalisir beban struktur bangunan, bahkan mengurangi biaya konstruksi.
- Tahan Lama: ketahanan terhadap cuaca ekstrim seperti hujan, panas, sinar UV, dan angin. Sehingga tidak berkarat, membusuk, dan memudar seiring berjalannya waktu.
- Tahan Karat: karena tidak mengandung logam, kelebihan lainnya yaitu tak mengalami korosif (karat). Sehingga penerapannya penting untuk rumah daerah ekstrim dan lembab.
- Isolasi Panas dan Suara: menjaga suhu rumah tetap nyaman serta mengurangi kebisingan dari hujan dan badai.
- Perawatan Mudah: hanya membutuhkan sedikit perawatan, sehingga memudahkan dalam pembersihannya. Juga membuat atap tidak rentan terhadap lumut dan jamur.
- Desain Variatif: tersedia dalam berbagai bentuk, lebar, bergelombang, dan banyak lagi. Memberi kesan fleksibel dalam perancangan plafon dengan gaya arsitektur rumah.
Kekurangan Plafon Fiber
Di setiap kelebihan pasti ada kekurangannya, dalam pemilihan dan pemasangan plafon dari fiber terdapat beberapa kerugian yang perlu Anda ketahui.
- Harga: terkait harga, plafon fiber menjadi opsi lebih mahal dibanding lainnya. Meskipun terbilang tinggi namun terdapat ketahanan dari jenis ini.
- Pemasangan: ketika memasang, memerlukan perhatian lebih ekstra oleh ahli yang bersangkutan. Sehingga pentingnya memilih kontraktor atau tukang profesional.
- Kerentanan Terhadap Cuaca Ekstrim: meski terbilang unggul bagi cuaca panas dan lembab, sayangnya atap fiber rentan terhadap kerusakan akibat hujan es deras.
Baca Juga: Atap Rumah Model Paris yang Ikonik dan Berestetika Tinggi
Plafon rumah memang memiliki beragam jenis fiber dan spesifikasi tiap masing-masingnya. Memiliki keunggulan serta kekurangan merupakan hal lumrah dari setiap bahan. Inilah penjelasan terkait plafon rumah dari fiber, semoga dapat menjadi solusi terbaik untuk kelangsungan terjanganya hunian Anda dari segala ancaman. (R10/HR-Online)