Kamis, April 10, 2025
BerandaBerita TerbaruPerbedaan Zat Aditif dan Adiktif, Jangan Sampai Salah Memahami

Perbedaan Zat Aditif dan Adiktif, Jangan Sampai Salah Memahami

Perbedaan zat aditif dan adiktif perlu dipahami. Keduanya adalah dua zat yang sangat berbeda. Zat ini secara nama mirip tetapi tidak sama.

Baca Juga: Larutan Asam Basa Menurut Arrhenius dan Karakteristiknya

Sayangnya, beberapa orang awam kesulitan menemukan perbedaan keduanya. Padahal, memahaminya sangatlah penting agar tidak salah dalam penggunaan.

Berbagai Perbedaan Zat Aditif dan Adiktif

Sejak di bangku sekolah, anak-anak biasanya mulai mempelajari kandungan zat dalam makanan, termasuk aditif dan adiktif. Meski namanya terdengar mirip, kedua zat ini memiliki arti dan fungsi yang sangat berbeda. 

Aditif adalah zat tambahan yang digunakan untuk memperbaiki rasa, warna, atau umur simpan makanan. Sementara adiktif mengacu pada zat yang dapat menyebabkan ketergantungan. 

Kesalahan dalam memahami perbedaan ini bisa berdampak pada konsumsi yang tidak tepat dan membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memahami keduanya demi kesehatan dan kesejahteraan di masa depan.

Zat Aditif

Pertama, mari memahami zat aditif. Zat ini sebenarnya sudah tidak asing lagi karena sering terkandung dalam makanan yang kita konsumsi sehari-hari. 

Aditif adalah bahan tambahan yang digunakan untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas makanan, baik dari segi tekstur, warna, rasa, maupun penampilannya. Banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa mereka telah mengonsumsi zat aditif dalam berbagai makanan olahan. 

Fungsinya sangat beragam, mulai dari mempertahankan kesegaran hingga mempercantik tampilan makanan, membuatnya lebih menarik untuk dikonsumsi.

Beberapa zat aditif juga bisa ditambahkan untuk langkah pengawetan beberapa jenis makanan. Contohnya adalah sebagai berikut:

  • Garam di dalam pengawet daging.
  • Gula yang ada di dalam beberapa selai.
  • Sulfur dioksida yang ada di dalam minuman, sepertinya di dalam wine.

Terlihat bahwa bahan-bahan tersebut tidak asing. Gula atau garam sudah menjadi bahan penting di kehidupan, terutama untuk masak.

Selain dalam makanan, zat aditif juga sering kita temukan pada pewarna makanan. Ada dua jenis pewarna makanan, yaitu pewarna alami dan buatan, yang sangat berbeda. 

Pewarna alami berasal dari bahan-bahan asli seperti buah dan sayur, sementara pewarna buatan terbuat dari bahan sintetis namun tetap aman untuk konsumsi. Selain pewarna, aditif juga termasuk zat pengental yang digunakan dalam makanan. 

Zat ini, seperti gelatin atau pati, berfungsi untuk meningkatkan tekstur makanan, membuatnya lebih padat atau kental. Hal ini berbeda dari zat adiktif yang bersifat menyebabkan ketergantungan.

Zat Adiktif

Pengertian juga bisa memperlihatkan perbedaan zat aditif dan adiktif. Zat adiktif sendiri penggunaannya perlu diperhatikan.

Baca Juga: Larutan Penyangga Intrasel dan Ekstrasel dalam Ilmu Kimia

Zat adiktif bisa menyebabkan seseorang mengalami kecanduan. Ketika kecanduan, artinya seseorang tidak dapat mengendalikan sesuatu.

Beberapa kecanduan bisa mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Pekerjaan: kecanduan akan membuat orang bekerja kelelahan sehingga berbahaya untuk kesehatan mental dan fisik.
  • Internet: menyebabkan seseorang kesulitan fokus mengerjakan hal lainnya yang lebih penting.

Zat adiktif ini menjadi salah satu yang menyebabkan kecanduan. Bahkan, zat ini bisa mempengaruhi fisik dan juga mental.

Pengguna zat adiktif akan mendapatkan rasa nyaman. Hal inilah yang membuat mereka ingin terus mengonsumsinya.

Contoh pertama dari zat adiktif adalah narkotika. Semua orang pasti sudah tahu bahwa narkotika ini berbahaya untuk penggunanya.

Beberapa contoh narkotika adalah heroin, morfin, ganja dan lainnya. Narkotika akan membuat penggunanya kecanduan padahal bisa menyebabkan kerusakan organ dan gangguan mental.

Perbedaan Keduanya

Dari penjelasan di atas, maka bisa terlihat perbedaan zat aditif dan adiktif ini. Keduanya memang memiliki nama yang mirip, tetapi sangat berbeda.

Zat aditif biasa masyarakat gunakan kapan saja. Fungsi dari zat ini sangat beragam dan pembeliannya tidak memiliki batas dan legal.

Konsumsi zat aditif juga sebenarnya masih sangat aman. Penggunanya hanya perlu memperhatikan jumlah yang dikonsumsi karena apapun yang berlebihan itu bisa bahaya.

Sementara itu, zat adiktif benar-benar berbahaya. Zat ini bisa merusak organ tubuh dan bahkan mental para penggunanya.

Zat adiktif yang bisa dipahami adalah narkoba. Bahkan, zat ini juga ilegal dan membeli serta menggunakannya secara bebas bias mendapatkan pidana.

Di Indonesia, semua zat adiktif ilegal. Jadi, hindari konsumsi zat ini karena bisa menyebabkan kecanduan dan bahkan harganya juga tidak murah sehingga berpotensi menguras kantong.

Baca Juga: Manfaat Kalium Klorida dan Dosis Penggunaan yang Tepat

Jadi, itulah perbedaan zat adiktif dan aditif. Zat ini memang mirip, tetapi sesungguhnya sangat berbeda. Bahkan, salah satunya legal untuk digunakan, sementara yang lainnya berbahaya untuk tubuh dan ilegal. (R10/HR-Online)

Damkar Sumedang Bantu Lepaskan Cincin Ibu yang Hendak Melahirkan

Damkar Sumedang Bantu Lepaskan Cincin Ibu yang Hendak Melahirkan

harapanrakyat.com,- UPT Damkar Wilayah Kota Kabupaten Sumedang, membantu seorang pasien yang akan melahirkan di RSUD Umar Wirahadikusumah, Sumedang Jawa Barat, Rabu (9/4/2025). Namun, bukan membantu...
Tanggal Pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya Bocor, Akan Digelar di Bali

Tanggal Pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya Bocor, Akan Digelar di Bali

Kabar pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Menurut kabar yang beredar, pasangan selebritis yang telah menjalin hubungan...
Bubarkan Penggalangan Donasi, Gubernur Jabar: Gak Boleh Lagi Minta-Minta di Jalan.

Bubarkan Penggalangan Donasi, Gubernur Jabar: Gak Boleh Lagi Minta-Minta di Jalan

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, mengambil langkah tegas dengan menghentikan praktik penggalangan donasi di jalan raya yang dinilai mengganggu ketertiban umum. Kebijakan...
Kandungan Surat Al Hasyr Ayat 22, Allah Maha Tahu

Kandungan Surat Al Hasyr Ayat 22, Allah Maha Tahu

Jika sedang merasa hidup ini penuh misteri, Anda bisa coba buka Al Quran. Banyak sekali ayat yang bisa jadi petunjuk. Salah satunya ada di...
Wuling New Cloud EV 2025, Sambut Era Baru Mobil Listrik

Wuling New Cloud EV 2025, Sambut Era Baru Mobil Listrik

Wuling Motors kembali menunjukkan tajinya di dunia otomotif dengan menghadirkan Wuling New Cloud EV 2025 dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Mobil...
Misteri Lempengan Purba Farallon, Penyebab Penipisan Kraton di Amerika Utara

Misteri Lempengan Purba Farallon, Penyebab Penipisan Kraton di Amerika Utara

Penelitian terbaru mengungkapkan keberadaan sisa dari lempeng samudra purba yang terkubur jauh di bawah wilayah Midwest Amerika Serikat. Lempeng tersebut juga terkenal sebagai lempengan...