harapanrakyat.com,- Senangnya penjual gorengan keliling di Kota Banjar, Jawa Barat, ketika barang dagangannya habis tak tersisa diborong oleh Dani Danial Muhklis.
Baca Juga: Bambang Hidayah Instruksikan Tim Pemenangan Terjun ke Warga Sampaikan Program Pasangan BADAMI
Momen itu terjadi saat calon Wakil Wali Kota Banjar nomor urut 4 tersebut tengah beristirahat di salah satu posko di Lingkungan Jelat, Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Senin (28/10/2024) malam.
Secara tiba-tiba, datang seorang perempuan berniat untuk menjajakan dagangannya. Dengan spontan Dani Danial Muhklis pun langsung memborong semua dagangannya.
Penjual gorengan Kokom Siti Komariah mengaku sangat senang ketika dagangannya laku terjual, apalagi sampai diborong habis.
“Iya, tadi gorengannya diborong semua sama Bapak Danil, alhamdulillah senang banget,” ungkap Kokom ketika dagangannya habis terjual.
Ia pun menuturkan, dirinya berjualan gorengan keliling sudah puluhan tahun. Hal itu dilakukan untuk membantu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarganya.
“Selain gorengan, ada juga kicimpring, sale, sama opak. Saya berjualan sudah dari tahun 2001,” tuturnya.
Lebih lanjut Kokom mengatakan, dirinya mengenal sosok Dani Danial Muhklis sebagai calon Wakil Wali Kota Banjar, berpasangan dengan Bambang Hidayah sebagai calon Wali Kotanya.
Baca Juga: Catat! Ini 10 Program Prioritas Pasangan BADAMI di Pilkada Kota Banjar
Ia juga mengenal Dani Danial Muhklis sebagai sosok yang sopan, santun, ramah, dan baik.
“Saya kenal karena sering lihat poster sama bannernya, terus teman adik saya juga,” ucapnya.
Harapan Penjual Gorengan Keliling di Kota Banjar
Kokom berharap, jika ke depan Dani Danial Muhklis terpilih menjadi Wakil Wali Kota Banjar, bisa menjadi pemimpin yang amanah dan jujur. Selain itu, bisa mensejahterakan masyarakat.
“Semoga Pak Danil menjadi Wakil Wali Kota Banjar yang jujur dan amanah,” ucap Kokom.
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Banjar Dani Danial Muhklis mengatakan, dalam 10 program yang disodorkan pasangan BADAMI, salah satunya modal usaha untuk pelaku UMKM.
“Salah satu program kita adalah meningkatkan dan mengembangkan pelaku usaha dengan modal usaha untuk UMKM,” terangnya.
Selain itu, ada juga program lainnya untuk meningkatkan perekonomian di Kota Banjar. Seperti wirausaha muda dan ekonomi kreatif. Sehingga tidak hanya terpaku dan harus menjadi seorang pegawai negeri sipil saja.
Baca Juga: Cawalkot Banjar Nomor Urut 4 Solidkan Tim Pemenangan untuk Menangkan BADAMI
“Nah, untuk para pemuda juga kita mempunyai program wirausaha muda dan ekonomi kreatif. Jadi anak-anak muda sekarang harus digeser paradigmanya, jangan menunggu harus jadi PNS terus. Yang penting sekarang harus ubah mindsetnya agar anak muda akrab, kenal, dan memiliki kemauan untuk usaha,” pungkas Dani Danial Mihklis. (Sandi/R3/HR-Online/Editor: Eva)