Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranPamflet Visi Misi Pasangan Calon Bupati No 1 Terpotong Kadung Tersebar, PDIP...

Pamflet Visi Misi Pasangan Calon Bupati No 1 Terpotong Kadung Tersebar, PDIP Minta KPU Tarik Lagi

harapanrakyat.com,- Pamflet visi misi Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 yang disebarkan KPU Pangandaran salah penulisan menjadi sorotan tim kampanye PDI Perjuangan. Pasalnya, mereka menilai bisa berdampak merugikan pasangan calonnya. 

Direktorat Kampanye Tim 9 PDI Perjuangan Rohimat Resdiana mengatakan, kesalahan penulisan pamflet dari KPU tersebut bisa merugikan pihaknya.

Baca juga: Logistik Pilkada Mulai Berdatangan, KPU Pangandaran Pastikan Keamanan Terjamin

Padahal, seharusnya pada penulisan visi dan misi pasangan calon nomor 1 itu seharusnya lengkap dan tidak terpotong sampai kata “pada”.

Seharusnya, kata Rohimat, penulisannya setelah kata “pada” adalah pendidikan agama & karakter.

“Jadi, kalau hanya sampai kata “pada” dan kemudian di situ berhenti, maka bisa menghilangkan makna penting dari visi tersebut,” terangnya, Jumat (11/10/24). 

Kualitas Gambar Pada Pamflet Visi Misi Jadi Sorotan

Kemudian, lanjutnya, soal kualitas gambar yang buram pada pamflet pasangan nomor 1 menimbulkan kecurigaan pihaknya. Sebab, itu sengaja atau faktor kelalaian teknis. 

Apalagi, saat ini pamflet tersebut sudah menyebar luas di berbagai tempat umum di Pangandaran maupun media sosial.

Karena itu, pihaknya mendesak KPU Pangandaran untuk bersikap netral dan menjalankan tugasnya sesuai ketentuan.

“Kami menuntut agar KPU memberikan klarifikasi secara resmi, baik secara tertulis maupun visual serta menjelaskan kesalahan tersebut. Kami juga meminta agar KPU mencabut atau menarik pamflet yang sudah menyebar itu dengan jangka waktu 2×24 jam,” tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Pangandaran Muhtadin mengungkapkan jika kesalahan tersebut bersumber dari percetakan. 

Pihaknya pun menegaskan bakal menarik semua yang tersebar dan bakal memperbaikinya kembali.

“Itu bukan di alat peraga kampanye (APK), tapi pamflet sosialisasi. Akan kita tarik semua. Itu kesalahan di percetakan karena human error,” terangnya. 

Sementara itu, Kordiv Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Pangandaran Maskuri Sudrajat menambahkan, pihaknya mengakui jika pamflet tersebut terjadi kesalahan. 

Pamflet tersebut, sambung Maskuri, merupakan bahan sosialisasi bagi PPK dan PPS. 

“Kesalahan bukan hanya di nomor 1 saja, tapi ada di nomor 2. Ini bukan unsur kesengajaan, tapi kelalaian. Kita sudah meminta PPK menarik semuanya dan akan kita perbaiki,” terangnya. 

Soal foto buram, sambungnya, itu merupakan ranah percetakan yang mana domainnya ada di sekretariat. Meski begitu, ia menegaskan KPU tidak ada niatan sengaja melakukan kesalahan tersebut. (Mad/R6/HR-Online)

Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

Laptop HP OmniBook 5 dengan Fitur AI Canggih dan Copilot+

HP baru-baru ini resmi meluncurkan seri laptop HP OmniBook 5 di pasar India. Laptop ini hadir dengan dua pilihan prosesor AMD Ryzen AI 300...
Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Sejarah Babad Dermayu yang Menceritakan Kisah Terbentuknya Kabupaten Indramayu

Pembahasan mengenai terbentuknya Kabupaten Indramayu memang tidak dapat terlepas dari kisah sejarah Babad Dermayu. Nama "Dermayu" sendiri merupakan sebutan lain dari Indramayu. Konon dalam...
Dokter kandungan di Garut Viral

Kurang dari 24 Jam, Oknum Dokter yang Diduga Lecehkan Pasien di Garut Diamankan Polisi

harapanrakyat.com,- Polres Garut akhirnya berhasil mengamankan oknum dokter yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien ibu hamil. Bahkan, penangkapan tersebut kurang dari 24 jam...
Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...