Bepergian menggunakan kapal laut menghadirkan pengalaman yang terkadang cukup menantang bagi sebagian orang. Tantangan alam seperti gelombang tinggi dan cuaca tidak menentu mengajarkan manusia untuk berserah diri kepada Allah SWT. Membaca doa saat naik kapal laut menjadi amalan penting untuk memohon keselamatan selama perjalanan.
Baca Juga: Doa I’tidal dan Artinya, Bacaan Sesudah Ruku
Selain doa, menjaga adab dan mengikuti aturan juga akan membuat perjalanan terasa lebih aman dan berkah. Dengan kita mematuhi setiap aturan yang ada di kapal, kita dapat menjaga diri dari kesalahan yang dapat berdampak juga untuk orang lain.
Pentingnya Membaca Doa Saat Naik Kapal Laut
Perjalanan laut sering kali berhadapan pada ketidakpastian. Membaca doa saat menaikinya merupakan bentuk penyerahan diri kepada Allah SWT, yang menjaga perjalanan dari berbagai marabahaya.
Bagi setiap Muslim, doa ini bukan sekadar ritual saja. Akan tetapi juga wujud rasa syukur dan permohonan perlindungan agar sampai dengan selamat ke tujuan.
Selain itu, membaca doa dapat menenangkan hati. Perasaan cemas dan khawatir saat menghadapi lautan yang luas bisa berkurang dengan doa. Doa ini menjadi pengingat bahwa hanya Allah SWT yang memiliki kendali atas setiap hal, termasuk keselamatan manusia.
Bacaan Doa Saat Naik Kapal Laut
Inilah bacaan yang perlu untuk kita baca saat menaiki kapal laut:
“Wa qoolar kabuu fiihaa bismil laahi majraihaa wa mursaahaa; inna Rabbii la Ghafuurur Rahiim.”
Artinya: “Dan dia berkata, “Naiklah kamu semua ke dalamnya (kapal) dengan (menyebut) nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
Ayat ini mengandung pesan penting tentang pentingnya bertawakal kepada Allah SWT. Hal ini baik saat memulai suatu aktivitas maupun setelah menyelesaikannya, serta selalu berprasangka baik kepada-Nya.
Dalam ayat tersebut, Nuh a.s. mengajak kaumnya yang beriman untuk memasuki kapal dengan menyebut nama Allah. Hal ini sebagai bentuk pengakuan bahwa segala urusan ada di bawah kekuasaan-Nya.
Hanya Allah yang mengatur segala sesuatu sesuai kehendak dan ketetapan-Nya. Keselamatan mereka dalam situasi krusial itu pun bergantung sepenuhnya pada perlindungan dan kehendak Allah SWT.
Doa ini berasal dari Surah Hud ayat 41. Selain itu, membaca dzikir seperti Allahu Akbar dan Subhanallah selama perjalanan juga dianjurkan untuk menjaga diri tetap dalam perlindungan Allah.
Adab Saat Naik Kapal Laut
Selain doa saat naik kapal laut, terdapat beberapa adab yang dapat kita lakukan sebagai seorang Muslim. Berikut ini di antaranya:
Bertakbir dan Bertasbih
Seorang Muslim harus selalu bertakbir saat melewati tempat yang tinggi dengan mengucapkan Allahu Akbar. Saat melalui tempat rendah, ucapkan Subhanallah. Ini bukan hanya dzikir tetapi juga bentuk pengingat kebesaran Allah SWT selama perjalanan.
Menghindari Muatan Berlebih
Pastikan kapal tidak membawa muatan berlebih agar terhindar dari bahaya. Kapal yang melampaui batas daya angkutnya bisa berisiko tenggelam atau mengalami kerusakan.
Baca Juga: Doa Gosok Gigi dan Beberapa Adabnya yang Bisa Diterapkan
Bersyukur atas Kendaraan yang Ada
Setiap jenis kendaraan yang kita naiki, termasuk kapal laut, adalah nikmat dari Allah SWT. Tidak boleh meremehkan kendaraan apa pun. Rasulullah SAW mengajarkan agar kita selalu bersyukur dan melihat mereka yang kurang beruntung, supaya tidak merendahkan nikmat yang telah diterima.
Manfaat Membaca Doa Saat Naik Kapal
Sebagai seorang Muslim, kita berdoa di hampir setiap aktivitas yang kita jalani sehari-hari, termasuk ketika naik kapal. Berikut ini beberapa manfaatnya:
Mendapat Perlindungan dari Allah SWT
Dengan membaca doa saat naik kapal laut, kita memohon perlindungan dari segala bahaya selama perjalanan. Doa ini membuat hati lebih tenang dan yakin bahwa Allah SWT akan menjaga kita dari marabahaya.
Memberikan Ketenangan Batin
Bagi sebagian orang, perjalanan laut bisa memicu rasa takut dan kecemasan. Membaca doa sebelum memulai perjalanan membantu menciptakan ketenangan batin. Dengan yakin bahwa Allah SWT akan melindungi, rasa cemas bisa berkurang.
Menyadari Keterbatasan Manusia
Doa mengajarkan manusia untuk menyadari bahwa mereka tidak mampu mengendalikan segala hal. Laut yang luas dan tak terduga menunjukkan betapa kecilnya kekuatan manusia dibandingkan dengan kekuasaan Allah. Berdoa sebelum bepergian mengingatkan kita bahwa keselamatan hanya ada di tangan-Nya.
Pembelajaran dari Perjalanan Laut
Laut mengajarkan kita tentang ketidakpastian dan kebesaran ciptaan Allah SWT. Di tengah lautan luas, manusia berhadapan pada keterbatasannya dan dituntut untuk bertawakkal. Membaca doa saat naik kapal bukan hanya ritual, melainkan pengakuan bahwa setiap langkah membutuhkan izin dan perlindungan dari Sang Pencipta.
Laut adalah cermin bagi manusia, mengingatkan bahwa dalam setiap perjalanan, baik fisik maupun spiritual, manusia membutuhkan Allah SWT sebagai penuntun dan pelindung.
Baca Juga: Doa Sebelum Khutbah Jumat dan Kandungannya
Membaca doa saat naik kapal laut memiliki banyak manfaat, termasuk ketenangan batin dan perlindungan selama perjalanan. Dengan memegang teguh adab dan selalu memanjatkan doa, perjalanan laut menjadi lebih berkah dan menambah rasa syukur kita kepada Allah SWT. (R10/HR-Online)