haeapanrakyat.com,- Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Ciamis sampai September 2042 sebanyak 1.220 orang. Sebanyak 9 orang di antaranya meninggal dunia. Dinas Kesehatan Ciamis pun terus melakukan penanganan secara masif.
Kabid P2P Dinas Kesehatan Ciamis Edis Herdis mengatakan pihaknya melakukan pendataan setiap bulan. Artinya, setiap puskesmas melaporkan jumlah kasus sesuai dengan endemik.
“Kenaikan dan penurunan kasus DBD untuk tahun 2024, bisa diketahui dari laporan pendataan kasus. Penanganan dilakukan secara menyeluruh sesuai dengan jumlah kasus,” ungkapnya, Sabtu (12/10/2024).
Pada bulan September 2024 kemarin terjadi penuruan kasus DBD dibanding dengan bulan sebelumnya. Untuk bulan September tercatat 55 kasus dengan 2 orang meninggal.
“Penurunan angka kasus DBD ini berkat kerja keras semua. Terutama penangan PSN baik oleh petugas kesehatan maupun warga masyarakat di 27 kecamatan di kabupaten ciamis. Sebab kebersihan menjadi penting terutama di daerah endemik DBD,” jelasnya.
Baca Juga: Komisi D DPRD Ciamis Sebut Dinkes Belum Maksimal Lakukan Penanganan DBD
Kasus demam berdarah tersebut tersebar di 27 kecamatan, Ciamis. Setiap kecamatan ada data kasus. Peran semua pihak diperlukan bersama-sama dalam penanganan kasus DBD ini.
Adapun rincian kasus demam berdarah Ciamis setiap bulannya. Yakni Januari 58 kasus, Februari 151 kasus dan 2 meninggal, Maret 231 kasus 1 meninggal, April 236 kasus 1 orang meninggal, Mei 156 kasus, Juni 146 kasus 1 meninggal. Kemudian Juli 119 kasus 1 meninggal, Agustus 68 kasus 1 meninggal dan September 55 kasus 2 meninggal dunia.
“Untuk itu, kami mengajak semua pihak, agar turut serta dalam melakukan penanganan demam berdarah di Kabupaten Ciamis. Terutama di daerah masing-masing untuk memberantas sarang nyamuk penyebab DBD, salah satunya PSN 3 M,” pungkasnya (Es/R9/HR-Online/Editor-Dadang)