Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita BanjarWarga tidak Mampu di Kota Banjar belum Tercover Bantuan PKH, Anaknya Sekolah 

Warga tidak Mampu di Kota Banjar belum Tercover Bantuan PKH, Anaknya Sekolah 

harapanrakyat.com,- Belum tercover bantuan PKH, Cucu Kendarsih (60) warga Lingkungan Tanjungsukur, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman Kota Banjar, Jawa Barat, harus berjuang sendirian untuk menghidupi keluarganya.

Ia sudah lama ditinggal pergi suaminya yang telah lama meninggal. Sekarang ia hanya tinggal berdua bersama anaknya yang masih sekolah.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Cucu sebelumnya hanya mengandalkan penghasilan dari berjualan lauk-pauk di rumahnya.

Baca juga: Bocah 7 di Kota Banjar Diduga Alami Gizi Buruk, Butuh Bantuan Penanganan 

Namun, kini ia tak bisa berjualan lagi karena kakinya terkena asam urat dan tangan kanannya patah karena terjatuh dari sepeda. Untuk aktivitas sehari-hari sementara ini mendapatkan bantuan dari anaknya.  

Ia pun sudah berupaya berobat untuk menyembuhkan asam uratnya tersebut. Namun ia mengaku kadang terkendala keuangan untuk berobat.

“Sekarang cuma tiduran saja nggak bisa ke mana-mana. Untuk keperluan kalau pengen makan ada yang bantu sama anak saya,” ucapnya, Senin (16/9/2024).

Cucu bercerita, dulu ketika masih berjualan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari masih bisa mencukupi. Tetapi karena sekarang kondisinya sedang sakit, sehingga tidak bisa lagi berjualan.

Ia mengaku untuk kebutuhan sehari-hari ia juga kerap mendapatkan bantuan dari saudara-saudaranya yang lain. Termasuk biaya sekolah untuk anaknya tersebut.

“Waktu masih jualan mah masih bisa. Kalau buat makan cukup kadang-kadang dapat dari saudara-saudara yang lain,” katanya.

“Sekarang lagi berhenti, tangan nggak bisa digunakan. Kaki kan kalau habis dari berobat cuma bisa buat berdiri sebentar, lalu duduk lagi,” ucapnya menambahkan.

Belum Tercover Bantuan PKH 

Cucu mengatakan, selama ini sudah pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, seperti program bantuan Rp 600 ribu. Kemudian juga mendapat beras rastra daerah setiap bulan berupa 5 kilogram beras.

Ia mengaku terakhir kali mendapat bantuan tersebut pada bulan Januari lalu. Namun sampai sekarang belum ada lagi bantuan tersebut. 

Ia juga mengaku telah mendaftar bantuan program keluarga harapan (PKH) sejak dua bulan yang lalu, tinggal menunggu survei ke rumah. Namun sampai saat ini belum ada kabar lagi.

“Dulu pernah waktu yang dari kantor pos Rp 600 ribu. Terus tiap bulan dapat beras rastra 5 kilo tapi setelah Januari nggak ada lagi. Saya juga sudah ngajuin PKH sudah dua bulan tapi belum ada yang survey ke rumah,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua RT setempat Uwen Alwen membenarkan kondisi warganya tersebut. Menurutnya warga tersebut sudah diajukan berbagai program bantuan pemerintah.

Program bantuan tersebut seperti bantuan untuk lansia, kemudian juga bantuan beras. Lingkungan juga sering memberikan bantuan kepada warga tersebut.

Adapun untuk bantuan PKH, pihaknya juga sudah membantu mengajukannya, namun tinggal menunggu survei dan ACC.

“Untuk bantuan itu sering, dulu BLT sudah ada bantuan lansia juga sudah. Kami juga sering berinisiatif untuk membantu tinggal yang PKH. Semoga nanti bisa secepatnya dapat bantuan,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online)

Pesta ulang tahun kucing di Banyuwangi dirayakan mewah

Ulang Tahun Kucing di Banyuwangi Dirayakan Mewah, Biduan dan Orkes Ramaikan Pesta

harapanrakyat.com,- Sebuah pesta ulang tahun kucing sukses mencuri perhatian warganet. Bukan tanpa alasan, pasangan suami-istri di Banyuwangi, Jawa Timur, merayakan ulang tahun tiga ekor...
Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

harapanrakyat.com,- Identitas mayat yang mengapung di aliran Sungai Cipeles, kawasan Bendung Rengrang, Desa Cijambe, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, akhirnya terungkap. Korban ternyata...
Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Shockbreaker punya tugas besar, seperti dapat meredam setiap guncangan dari jalan supaya mobil tetap stabil. Tapi, seperti manusia, ini juga punya umur. Kalau sudah...
dokter kandungan yang diduga lecehkan ibu hamil di Garut

Dokter Kandungan Lecehkan Ibu Hamil di Garut Viral, Mantan Istri Buka Suara

harapanrakyat.com,- Dokter kandungan inisial MSF asal Kabupaten Garut, Jawa Barat diduga lecehkan ibu hamil hingga viral di media sosial. Saking viralnya, mantan istri MSF...
Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT hadir sebagai salah satu smartphone gaming terbaru yang dirancang untuk memberikan performa maksimal bagi para pengguna. Mengusung desain futuristik yang...
Cafe Perang Candu Tasikmalaya

Ngopi Unik di Cafe Perang Candu Tasikmalaya, Gelasnya Bisa Langsung Dimakan!

harapanrakyat.com,- Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada sebuah inovasi menarik yang membuat momen ngopi jadi lebih seru dan berbeda dari biasanya. Inovasi ini bisa Anda...