harapanrakyat.com,- Siswa MAN 2 Pangandaran mendapat pembekalan kepemiluan dari Panwaslu Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Sabtu (14/5/2024).
Kegiatan tersebut sekaligus sosialisasi pengawasan partisipatif yang menyasar pemilih pemula menjelang Pilkada 2024.
Baca Juga: Polisi Bubarkan Sekelompok Remaja yang Meresahkan di Pangandaran, Dua Samurai Disita
Ketua Panwaslu Kecamatan Langkaplancar Muhammad Komara mengatakan, Panwaslu Kecamatan Langkaplancar mendapatkan sambutan hangat dari MAN 2 Pangandaran.
“Kedatangan kami disambut dengan baik oleh MAN 2 Pangandaran, baik oleh para dewan guru maupun oleh para siswa sehingga kami bisa langsung memberikan materi mengenai kepemiluan terhadap para siswa siswi yang merupakan pemilih pemula,” katanya.
Menurutnya, objek pengawasan di wilayah Kecamatan Langkaplancar cukup luas sementara jumlah personel pengawas di masing-masing tingkatan terbatas.
“Jadi sangat penting dilakukan kegiatan ini yang Insyaallah mendorong partisipasi dari seluruh elemen masyarakat,” katanya.
Ia pun mengharapkan siswa MAN 2 Pangandaran dapat berperan aktif sebagai pengawas partisipatif pada Pilkada 2024.
“Selain itu kami juga menyampaikan tentang regulasi kepemiluan, baik pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah. Tak lupa kita sampaikan tentang bahayanya money politik, black campaign, isu sara dan berita hoaks karena hal itu mencemari dan mengotori demokrasi,” katanya.
Sementara itu salah seorang tokoh masyarakat Langkaplancar, Anton Rahanto mengatakan, pengawasan partisipatif dalam mengawal Pemilu sangat diperlukan.
“Pengawas partisipatif sangat diperlukan tujuannya tentu untuk menciptakan Pemilu yang berintegritas dan demokratis,” katanya.
Anton menuturkan, meski telah dibentuk berbagai pengawas di berbagai tingkat. namun masih ditemukan beberapa pelanggaran Pemilu baik yang dilakukan peserta partai politik, masyarakat maupun oleh penyelenggara.
“Sehingga Pemilu dianggap kurang berintegritas dan kurang demokratis. Jadi dengan melibatkan pengawas partisipatif dari masyarakat yang independen diharapkan Pemilu yang demokratis akan terwujud,” katanya.
Baca Juga: Petani Milenial Pangandaran Sukses Budidaya Melon Pertiwi
Ia menambahkan, Pemilu yang berintegritas dan demokratis akan menghasilkan pemimpin yang amanah seperti harapan masyarakat.
“Pemimpin yang amanah itu yang diharapkan masyarakat,” katanya. (Enceng/R7/HR-Online/Editor-Ndu)