harapanrakyat.com,- Perahu nelayan terbalik setelah dihantam ombak tinggi di Pantai Cikolomberan, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi Sabtu (7/9/2024). Akibat insiden itu, dua nelayan dilaporkan hilang.
Petugas Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Pol Airud) Polres Garut, kini tengah berupaya melakukan pencarian. Sementara perahu yang dihantam ombak telah diseret ke bibir pantai.
Agung (20) dan Mukti, dua orang nelayan asal Kecamatan Pameungpeuk Garut, Jawa Barat, dilaporkan hilang ditelan ombak besar di perairan pantai Cikolomberan Kecamatan Cibalong Garut.
Kedua korban itu diketahui melaut bersama rekannya. Namun saat hendak menyusuri jalur perairan Cikolomberan, ombak tinggi menghantam perahunya hingga terbalik.
“Sebuah perahu nelayan dengan nama “Jitu” mengalami kecelakaan laut terhantam gelombang tinggi di daerah Pantai Cikolomberan Desa Sancang, Kecamatan Cibalong,” kata Ipda Adi Susilo, Kasi Humas Polres Garut.
Baca Juga: Perahu Terbalik di Pantai Cipatujah Tasikmalaya, Nelayan Selamat
Adi menerangkan, dalam perahu terbalik tersebut ada tiga nelayan. Yakni dua korban yang hilang dan seorang rekannya bernama Soni (40). Beruntung Soni berhasil selamat dari maut setelah berhasil bertahan dan berenang menuju daratan.
“Perahu Jitu saat itu di tumpangi oleh 3 orang nelayan, 1 juru mudi bernama Soni dan 2 orang sebagai abk yaitu Agung dan Mukti. Semuanya merupakan warga Kecamatan Pameungeuk,” jelasnya.
Insiden kecelakaan laut perahu terbalik di Pantai Cikolomberan Garut terjadi pada Sabtu (7/9/2024) malam. Namun korban selamat atas nama Soni baru bisa melaporkan kejadian itu pada hari ini. Usai menerima laporan, ada 2 nelayan yang hilang digulung gelombang laut. Sat Pol Airud Polres Garut mulai melakukan pencarian.
“Pencarian jalur darat dengan menyisir pesisir pantai dan menggunakan perahu. Kami juga menginformasikan kepada seluruh nelayan yang berada di pelabuhan agar ikut membantu mencari kedua korban tersebut,”tutupnya. (Pikpik/R9/HR-Online/Editor-Dadang)