harapanrakyat.com,- Sebuah mobil pengangkut ban terguling dan ke jurang sedalam sekitar 10 meter. Kecelakaan terjadi tepatnya di kawasan makam Santiong Desa Binangun, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, Minggu (15/9/2024) sekitar pukul 17.00 WIB.
Mobil pikap Suzuki Carry warna merah pengangkut ban tersebut, dikemudikan oleh Lili (70) warga Tasikmalaya.
Lili mengatakan, awalnya mobil yang ia kendarai melaju dari arah Timur (Pangandaran) menuju arah Tasikmalaya membawa ban melintasi jalan Santiong.
Baca Juga: Mobil Truk Hilang Kendali, Tabrak 3 Motor, Bengkel dan Warung di Kota Banjar
Saat itu mobil dalam keadaan normal. Namun, sesampainya di lokasi kejadian, mobil yang ia kendarai tiba-tiba mengalami pecah ban, sehingga kendaraan oleng dan tergelincir ke arah sisi kiri jalan.
Setelah terguling, langsung kehilangan kendali dan mobil langsung terjun ke jurang. Ia dan istrinya yang berada di dalam mobil juga ikut terbawa mobil ke jurang.
“Dari Pangandaran mau ke Manonjaya. Tiba-tiba saja ban pecah langsung masuk,” kata Lili kepada wartawan di lokasi kejadian.
Kondisi Penumpang di Mobil yang Terguling ke Jurang di Kota Banjar
Lanjutnya menjelaskan, setelah mobil berada di bawah jurang, ia pun langsung keluar dari mobil untuk menyelamatkan diri dan istrinya.
“Saya ikut terjun di dalam mobil ngaringkuk gitu, langsung saya selamatin istri,” jelasnya.
Ia mengaku bersyukur masih diberikan keselamatan, dan tidak mengalami luka-luka dalam kejadian tersebut. Istrinya juga tidak mengalami luka parah dan sudah dibawa ke puskesmas terdekat.
Hanya saja, setelah terguling dan terjun ke jurang, untuk mobil mengalami beberapa kerusakan. Plat nomor kendaraan pun terlepas dari kendaraan saat terjun ke jurang.
“Saya sama istri ikut masuk (jurang). Alhamdulillah nggak ada luka. Istri saya juga sekarang di Puskesmas,” ucapan.
Baca Juga: Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Kota Banjar, Dua Orang Terluka Parah
Terpisah, Kapolsek Pataruman AKP Hadi Winarso saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan adanya kejadian mobil pengangkut ban yang terguling ke jurang tersebut.
Kendaraan tersebut mengalami kecelakaan tunggal. Diduga karena mengalami pecah ban, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Pemilik kendaraan juga sudah pulang ke Manonjaya.
“Mobil yang terguling dan terjun ke jurang, saat ini masih di lokasi. Rencananya besok baru akan dilakukan proses evakuasi,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)