harapanrakyat.com – KPU Jawa Barat mengajak semua pihak mengimplementasian deklarasi kampanye damai pada kontestasi Pilkada 2024. Tidak hanya kepada pasangan cagub dan cawagub, demikian halnya juga kepada tim pendukung agar menyajikan kampanye yang menarik, asyik, dan menyenangkan.
Baca Juga : Empat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Berkomitmen Kampanye Damai
Terlebih para pasangan cagub dan cawagub, KPU, Bawaslu, dan Forkopimda Jawa Barat sudah sepakat dan menandatangani deklarasi kampanye damai.
Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni menugaskan hal itu agar tercipta Pilkada yang berkualitas. Ia juga mengingatkan kepada seluruh warga negara yang sudah memiliki hak pilih agar menggunakannya secara bijak. Ummi berharap warga negara datang dan menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024.
“Mengajak seluruh masyarakat di Jawa Barat untuk datang ke TPS pada tanggal 27 November 2024 dengan riang gembira,” ujarnya, Selasa (24/9/2024).
Kadiv Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jawa Barat, Hedi Ardia mengungkapkan hal serupa. Ia menambahkan, deklarasi kampanye damai ini bertujuan untuk mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman dan damai.
“Jangan ada yang menyebarkan hoaks maupun politisasi SARA. Tidak melakukan politik uang dan tidak menyebarkan ujaran kebencian,” kata Hedi.
Hedi menambahkan, pembacaan janji dan penandatanganan deklarasi kampanye damai harus sesuai dengan praktiknya nanti. Sehingga, pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 ini dapat berjalan dengan baik dan riang gembira.
Baca Juga : Bey Machmudin Lantik Lima Pjs Bupati di Jawa Barat
“Janji para paslon kepada masyarakat Jawa Barat bahwa mereka akan melaksanakan kampanye secara damai. Jadi mari kita buat Pilkada ini politik yang riang gembira, tidak ada konflik yang berlebihan,” ujarnya.
Gelar Deklarasi Kampanye Damai, Pj Gubernur Jawa Barat Apresiasi Langkah KPU
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengapresiasi langkah KPU dalam melaksanakan deklarasi kampanye damai. Sehingga, pelaksanaan proses demokrasi di Jawa Barat dapat dengan damai tertib dan penuh integritas.
“Deklarasi ini bertujuan memperkuat komitmen semua pihak dalam pemilihan, baik calon pasangan tim sukses, maupun masyarakat untuk menjaga ketenangan, saling menghormati, menjunjung etika politik,” kata Bey.
Kendati demikian, Bey tak ingin deklarasi kampanye damai ini hanya menjadi acara seremonial semata. Ia berkeinginan deklarasi itu harus menjadi dasar yang kuat untuk pemilihan yang damai, sportif, dan memprioritaskan kepentingan masyarakat.
“Sekali lagi saya ingatkan bahwa pesta demokrasi tentunya harus memberikan ketenangan kepada masyarakat,” tuturnya. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)