Persija Jakarta terpaksa menjalani pertandingan kandang di Stadion Sultan Agung, Bantul, tanpa suporter. Keputusan ini diambil karena dua stadion utama JIS dan SUGBK sedang tidak dapat digunakan.
Pertandingan yang akan dilakoni Persija melawan PSM Makassar ini, merupakan pekan ketujuh BRI Liga 1 2024/2025, yang akan berlangsung pada Minggu, 29 September 2024.
Baca Juga: PSSI Sanksi Persija Jakarta, Carlos Pena Ajak Jakmania Patuhi Aturan
Ada beberapa faktor yang menyebabkan Persija harus bertindak sebagai ‘musafir’. Pertama, JIS baru saja digunakan untuk acara konser Bruno Mars pada 11, 13, dan 14 September 2024, sehingga kondisi stadion belum layak untuk pertandingan sepak bola.
Kedua, SUGBK tengah menjalani pemeliharaan lapangan, yang membuatnya tidak tersedia untuk kegiatan olahraga.
Keputusan tanding di Bantul ini diumumkan beberapa hari sebelum pertandingan, sehingga Persija harus segera menyesuaikan dengan rencana yang sudah tersusun.
Selain itu, keputusan tanding tanpa suporter, tentu berdampak signifikan bagi Persija Jakarta, dan juga para pendukung setia mereka, The Jakmania.
Tanpa kehadiran penonton, atmosfer yang biasa ada di pertandingan kandang hilang, dan ini bisa mempengaruhi performa tim di lapangan.
Respon Manajemen Persija Jakarta terkait Tanding Tanpa Suporter dan Tidak di Kandang Sendiri
Manajemen Persija Jakarta mengungkapkan kekecewaan mendalam atas situasi ini. Mereka merasa tidak bisa bermain di kandang sendiri, dengan dukungan maksimal dari suporter.
Sebelum keputusan pemindahan diambil, Persija sebenarnya telah berusaha untuk mencari alternatif stadion lain di Jakarta. Salah satunya JIS atau Jakarta International Stadium.
Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil, sehingga mereka terpaksa menerima situasi yang ada.
“Sebelumnya kita mengusahakan untuk tetap bisa berlaga di Jakarta (JIS), sudah kita persiapkan sebelumnya. Namun, ternyata GBK pun tidak bisa dipakai,” tulis keterangan resmi Persija.
Baca Juga: Profil Carlos Eduardo, Kiper Terbaru Persija Jakarta
Meski demikian, manajemen juga mengakui bahwa keputusan ini diambil demi kepentingan bersama, memastikan bahwa pertandingan tetap bisa berlangsung sesuai jadwal.
Sementara itu, pada 24 September 2024 lalu, PT Liga Indonesia Baru sendiri telah mengumumkan perpindahan Persija Jakarta tanding ke Stadion Sultan Agung, Bantul,dan tanpa suporter. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)