harapanrakyat.com,- Bencana tanah longsor dan jalan amblas terjadi di Cinangsi, Desa Toblong, Kecamatan Peundeuy, Garut, Jawa Barat, Rabu (11/9/2024). Meski tak menimbulkan korban jiwa, namun akses warga kini terputus total karena tertutup longsoran tebing.
Longsor tebing setinggi 20 meter itu menimpa jalan utama, sehingga jalan beton tersebut ikut ambrol ke dasar jurang.
Baca Juga: Longsor di Garut, Satu Rumah Warga Rusak dan 20 Terancam
Aparat setempat masih bersiaga di lokasi longsoran, dan belum bisa berbuat banyak. Pasalnya, intensitas hujan masih terus mengguyur kawasan tersebut, sehingga bisa menyebabkan longsor susulan.
“Kejadiannya pukul 06.00 WIB. Bencana alam longsor ini berasal dari tebing setinggi 20 meter, yang berada di sekitar Jalan Desa Toblong tepatnya di Kampung Cinangsi,” kata Ipda Adi Susilo, Kasi Humas Polres Garut, Rabu (11/9/2024).
Otomatis akibat longsor tebing tersebut, akses jalan yang menghubungkan Desa Toblong dengan Desa Maroko, Kecamatan Cibalong, tertutup dan terputus total.
Selain tanah yang labil pasca kemarau panjang, intensitas hujan besar membuat gerakan tanah pada tebing tersebut pecah.
“Putusnya total jalan desa tersebut, otomatis bisa mengganggu akses warga terdampak. Tidak ada jalan alternatif. Petugas di lapangan masih siaga di sekitaran lokasi, dan telah berkoordinasi dengan dinas terkait,” jelasnya.
Baca Juga: 3 Korban Tertimbun Tanah Longsor di Garut Berhasil Ditemukan Meninggal, 6 Keluarga Mengungsi
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dampaknya sangat dirasakan oleh warga sekitar. Terutama karena akses jalan utama tertutup dan terputus karena tebing longsor. Selain itu juga, tidak ada jalan alternatif yang bisa dilalui.
“Upaya yang kita lakukan, mendatangkan alat berat terlebih dahulu, agar ada akses darurat bagi warga,” pungkasnya. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)