Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita JabarTingginya Angka Anak Jalani Cuci Darah, Dinkes Kota Bandung Susun Strategi

Tingginya Angka Anak Jalani Cuci Darah, Dinkes Kota Bandung Susun Strategi

harapanrakyat.com – Dinas Kesehatan Kota Bandung, Jawa Barat, turut menyoroti soal banyaknya anak yang harus menjalani cuci darah. Saat ini, dinas kesehatan sedang menyusun Raperwal Kota Bandung tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Di dalam raperwal itu, tertuang mengenai konsumsi garam, gula, dan lemak. Upaya tersebut, dalam menanggapi kasus puluhan anak yang rutin cuci darah di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS).

Baca Juga : Dinas Kesehatan Jawa Barat Catat Ada 125 Anak Jalani Cuci Darah Selama 2023

Kadinkes Kota Bandung, Anhar Hadian mengatakan, hal tersebut merupakan bagian dari upaya preventif, dalam menanggulangi permasalahan anak rutin cuci darah.

Sebagai informasi, RSHS Bandung mencatat setiap bulannya ada 10 hingga 20 anak melakukan hemodialisis akibat penyakit ginjal kronik. Hal tersebut, terbilang mengkhawatirkan sebab pengobatan memerlukan jangka waktu yang panjang atau seumur hidup.

Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum menerima terkait jumlah pasti terkait anak di Kota Bandung yang rutin melakukan cuci darah.

“Jadi untuk info sementara tidak ada kenaikan (kasus anak cuci darah). Tapi datanya sedang kami minta ke RSHS. Sekarang kita sedang menyusun Raperwal tentang GERMAS,” ungkapnya.

Baca Juga : Banyak Anak Jalani Cuci Darah, Menkes Minta Kurangi Konsumsi Makanan Mengandung Gula Berlebih

Ia menilai lembaga pendidikan merupakan institusi paling strategis, dalam upaya mensosialisasikan kampanye hidup sehat. Selain itu, pihaknya kini sedang mengoptimalisasi program Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL). Hal itu terkait zat tambahan terlarang yang terkandung pada makanan jajanan anak sekolah (MJAS).

“Kita juga akan bekerja sama dengan DKPP Kota Bandung terkait proyek percontohan kantin sekolah sehat. Ini sebagai upaya melaksanakan deteksi dini, lewat penjaringan kesehatan di sekolah-sekolah. Hal ini untuk mengantisipasi meningkatnya anak yang harus menjalani cuci darah,” ucap Kadinkes Kota Bandung itu. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...
Perampasan Perhiasan Anak Sekolah

Perampasan Perhiasan Anak Sekolah Modus Ngaku Guru Baru Marak Terjadi di Pangandaran, Waspada!

harapanrakyat.com,- Perampasan perhiasan anak sekolah dengan modus mengaku sebagai guru baru di sekolah terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Korbannya tersebar di lima Sekolah...
Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah Ini Fakta-faktanya.

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah? Ini Fakta-faktanya

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya kabarnya telah menikah. Benarkan demikian? Presenter sekaligus komedian ternama, Billy Syahputra, tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, adik dari mendiang...