Jumat, April 18, 2025
BerandaBerita TerbaruTerungkap Aliran Dana Harvey Moeis ke Sandra Dewi Rp 3,15 Milyar

Terungkap Aliran Dana Harvey Moeis ke Sandra Dewi Rp 3,15 Milyar

Aliran dana Harvey Moeis ke Sandra Dewi ramai jadi sorotan. Harvey Moeis, suami aktris Sandra Dewi, terlibat dalam kasus dugaan korupsi besar terkait penggelapan aliran dana. Kasus ini memasuki babak baru dalam persidangan yang berlangsung pada Rabu, 14 Agustus 2024, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Kasus tersebut melibatkan penggelapan dana sebesar Rp 371 triliun yang terkait dengan pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah IUP (Izin Usaha Pertambangan) PT Timah Tbk untuk periode 2015-2022.

Baca Juga: Kimberly Ryder Klarifikasi Soal Lahiran di Bidan, Bukan Karena Hidup Sederhana

Harvey Moeis, pria berusia 39 tahun yang terkenal sebagai pengusaha sukses dengan berbagai bisnis yang tersebar luas. Termasuk sebagai mantan Presiden Komisaris PT Multi Harapan Utama, kini menjadi tersangka utama dalam kasus penggelapan dana. 

Kasus ini mencakup penggelapan dana sebesar Rp 371 triliun yang terkait dengan pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah IUP PT Timah Tbk untuk periode 2015-2022. Kini, Harvey Moeis menghadapi persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Aliran Dana Harvey Moeis ke Sandra Dewi Terungkap

Jaksa Penuntut Umum mengungkapkan bahwa aliran dana mencurigakan yang terkait dengan kasus ini diduga berasal dari hasil korupsi dan pencucian uang yang dilakukan oleh Harvey Moeis. Salah satu aliran dana tersebut yakni transfer ke rekening sang istri, Sandra Dewi,. Sebesar Rp 3,15 miliar atas nama PT Quantum Skyline Exchange.

Dalam sidang utama di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 14 Agustus 2024, JPU menyatakan: 

“Mentransfer ke rekening atas nama Ratih Purnamasari selaku Asisten Pribadi Sandra Dewi yang baru dibuka pada tahun 2021 selanjutnya rekening tersebut dikendalikan oleh Sandra Dewi untuk kebutuhan pribadi Sandra Dewi dan Harvey Moeis,” tutur jaksa.

Masuknya Dana Hingga Pembelian Kendaraan Mewah

Harvey Moeis juga kabarnya menerima pembayaran dana pengamanan secara tunai dari smelter waste. Ia menggunakan harta dari PT Quantum Skyline Exchange untuk membeli tanah. Tanah tersebut atas nama istrinya, Sandra Dewi, di Jalan Haji Kelik, Jakarta Barat. 

Selain itu, aliran dana Harvey Moeis tersebut juga untuk transaksi pembelian tanah di Senayan Residence. Kemudian untuk pembangunan dengan memanipulasi rekening khusus, dan pengelolaan atas nama PT QSX dan PT Refined Bangka Tin (PT RBT).

Dana tersebut juga untuk membayar sewa rumah mewah di Melbourne, Australia, sebesar Rp 5.765.130.530. Selain itu, Harvey membeli beberapa mobil mewah dengan mengatasnamakan pihak lain. Termasuk Toyota Vellfire, Lexus RX300, Porsche Speedster, dan Ferrari, melalui PT Mitra Jasa Utama Semesta. 

Baca Juga: Inara Rusli Ungkap Alasan Terbuka tentang Masalah Rumah Tangga kepada Starla

Pembelian lainnya termasuk Mercedes Benz atas nama PT Jasuindo Tiga Perkasa, Ferrari 360 Challenge Stradale atas nama Gusti Ariq Ibrahim, serta Mini Cooper atas nama pribadi Harvey Moeis pada tahun 2022 dan Rolls Royce tahun 2023 tanpa BPKB.

Barang Bukti

Aliran dana Harvey Moeis ke rekening pemilik online shop Snowceline Luxury untuk pembelian tas branded Sandra Dewi juga tak luput dari sorotan. Terdapat 88 tas branded yang menjadi barang bukti dalam kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) ini.

“Mentransfer ke rekening Sandra Dewi untuk kebutuhan pribadi Sandra Dewi,” kata jaksa dalam surat dakwaannya.

Selain itu, Harvey mentransfer sejumlah uang ke saudara-saudaranya sebagai hadiah. Antara lain Mira Moeis sebesar Rp 200.000.000 dan Kartika Dewi sebesar Rp 200.000.000. 

Baca Juga: Detik-Detik Bella Shofie Lemas Tak Berdaya Dilarikan ke RS, Digotong Beberapa Asisten

Jaksa mengungkapkan bahwa aliran dana Harvey Moeis ke Sandra Dewi juga untuk pembayaran cicilan dan pelunasan rumah di The Pakubuwono House Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, serta beberapa properti lainnya. Termasuk bangunan di blok J-3 di Jalan Haji Kelik atas nama Kartika Dewi, blok J-5 dan J-7 atas nama Sandra Dewi, dan blok J-9 atas nama Raymon Gunawan. (R10/HR-Online)

Penemuan mayat perempuan terbungkus sepre di kosan Ciamis

Geger Penemuan Mayat Terbungkus Sepre di Kosan Ciamis, Korban Pembunuhan?

harapanrakyat.com,- Warga di sekitar kosan Jalan Iwa Kusuma Soemantri, Kelurahan Kertasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kain...
Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

Respon Wali Kota Banjar Soal Warga yang Tagih Janji Program Kartu Berdaya

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono menanggapi perihal warga di Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman. Mereka mempertanyakan kejelasan dan realisasi program Kartu Berdaya. Bahkan...
Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

Dua Orang Teman Dekat Pelajar yang Lompat ke Sungai Citanduy Kota Banjar Dimintai Keterangan Polisi

harapanrakyat.com,- Dua orang teman dekat pelajar yang nekat mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Citanduy menjalani pemeriksaan di Polres Kota Banjar. Dalam proses tersebut,...
Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

Video Dugaan Politik Uang Tersebar di Grup WhatsApp Jelang PSU Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Bikin Heboh

harapanrakyat.com,- Warga Kabupaten Tasikmalaya heboh lantaran beredarnya video di Grup WhatsApp terkait dugaan politik uang. Apalagi saat ini memasuki masa tenang PSU Pilkada 2025. Dalam...
Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

Diduga Kabur dari Pondok Pesantren, Seorang Bocah Ditemukan Berjalan Kaki di Tol Cisumdawu

harapanrakyat.com,- Diduga kabur dari Pondok Pesantren, seorang bocah ditemukan sedang berjalan kaki sendirian. Ia berjalan di bahu Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Kamis (17/4/2025)...
Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

Serikat Muda Tasikmalaya Pertanyakan Nyali Bawaslu Ungkap Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- Serikat Muda Tasikmalaya (SMT) secara tegas mendesak Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya untuk bertindak cepat dan tegas. Apalagi terhadap dugaan praktik politik uang menjelang Pemungutan...