harapanrakyat.com – Karena ada ketidaksesuaian antara kebutuhan dan pasokan, harga cabai rawit merah di Kota Bandung, Jawa Barat, kembali naik. Saat ini di beberapa pasar tradisional, harga cabai rawit menyentuh Rp 85 ribu per kilogram.
Baca Juga : Minim Pasokan, Cabai Rawit di Cimahi Naik Menjadi Rp 70 Ribu per Kilogram
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengakui adanya kenaikan harga cabai rawit merah itu. Berdasarkan Aplikasi Real Time Berbagi Informasi Kota Bandung, kata Gin Gin, harga komoditi ini masih bertahan di angka Rp 85 ribu per kilogram. Sedangkan harga normalnya berkisar Rp 40 ribu per kilogram.
“Cabai rawit merah itu mengalami kenaikan (harga) dari yang biasa normal kisaran Rp 40 ribu. Kemarin sampai Rp 85 ribu. Pengaruhnya ke supply dan demand,” ungkapnya, Senin (12/8/2024).
Menurutnya, untuk stok cabai rawit merah, baru mengalami musim tanam pada akhir Agustus 2024. Sehingga cabai rawit yang beredar di pasaran, yakni hasil panen dari Juni kemarin.
“Akhir Agustus baru musim tanam lagi, istilahnya memanfaatkan stok tersisa. Jadi memang karena skala produksi sedikit maka harganya (cabai rawit di Kota Bandung) naik,” ujarnya.
Baca Juga : Pantau Sejumlah Pasar, DKPP Kota Bandung Pastikan Stok dan Harga Pangan Stabil
Kendati demikian, Gin Gin mengklaim kenaikan harga hanya terjadi pada komoditi cabai rawit merah. Sedangkan, untuk empat bahan pangan lain seperti beras, bawang merah, bawang putih dan daging ayam masih dalam kondisi stabil.
“Kalau secara umum, di Kota Bandung itu relatif bisa terjangkau (harga cabai rawit merah). Baik dari sisi ketersediaan maupun harga,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)