Situ Sangiang Majalengka adalah salah satu destinasi wisata tersembunyi. Objek wisata ini ideal untuk healing bersama keluarga atau teman. Tempat wisata di Majalengka ini menawarkan kesegaran dan keindahan alam dengan pemandangan yang memukau.
Baca Juga: Jembar Waterpark Majalengka, Taman Air Raksasa di Kota Angin
Lingkungannya yang masih asri dan terjaga membuatnya menjadi pilihan sempurna bagi mereka yang ingin menikmati keindahan alam sambil melepas penat. Keindahan dan kesegaran yang ditawarkan Situ Sangiang menjadikannya tempat yang tepat untuk mencuci mata dan meresapi suasana alam yang tenang.
Situ Sangiang Majalengka, Tawarkan Keasrian Hutan dan Keindahan Danau
Situ Sangiang merupakan destinasi wisata berupa danau alami yang terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC). Tempat ini menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan suasana yang asri dan segar. Sehingga menjadikannya lokasi ideal untuk healing dan menyegarkan pikiran dari kesibukan sehari-hari.
Kawasan wisata ini mencakup lebih dari 100 hektar, termasuk area hutan heterogen alami dan danau seluas 19 hektar. Lingkungan sekitar tetap terjaga karena masih merupakan kawasan konservasi, menjaga kelestariannya dari kerusakan. Selain keindahan alam, Situ Sangiang juga memiliki nilai historis yang masih dilestarikan oleh masyarakat setempat.
Menurut cerita lokal, Situ Sangiang berhubungan dengan Kerajaan Talaga Manggung. Masyarakat percaya bahwa keraton kerajaan tersebut lenyap di kawasan ini dan ikan-ikan yang hidup di danau adalah jelmaan para prajurit kerajaan. Oleh karena itu, terdapat larangan menangkap ikan di danau untuk menjaga kelestarian populasinya.
Selama berada di kawasan wisata ini, pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas menarik, antara lain:
Menikmati Suasana Hutan yang Memiliki Banyak Pepohonan Rindang
Sebelum mencapai danau, pengunjung harus melewati area hutan dengan mengikuti jalur yang telah disediakan. Selama perjalanan ini, pengunjung dapat menikmati suasana hutan yang sangat asri dan segar, dengan banyak pepohonan rindang yang tumbuh subur.
Di sepanjang jalur, Anda juga bisa menemukan pohon-pohon berukuran besar, seperti Pohon Nunuk, yang telah berusia ratusan tahun dan memiliki penampilan yang unik. Keberadaan pohon-pohon ini menambah keindahan dan keunikan pengalaman menjelajahi kawasan hutan menuju danau.
Berjumpa dengan Berbagai Fauna Liar
Hutan sekitar Situ Sangiang Majalengka tidak hanya kaya akan flora, tetapi juga merupakan habitat bagi berbagai satwa liar. Pengunjung yang beruntung mungkin dapat melihat lutung, kijang, berbagai jenis burung elang, dan satwa lainnya.
Baca Juga: Terasering Panyaweuyan Majalengka, Wisata Persawahan Populer
Bertemu dengan satwa liar di habitat aslinya memberikan pengalaman yang istimewa dan tak terlupakan. Sehingga menambah keindahan dan keunikan kunjungan Anda ke kawasan wisata ini.
Memandang Danau yang Luas dan Menenangkan
Banyak pengunjung menyebut danau luas ini sangat asri berkat pepohonan rindang yang mengelilinginya. Pengunjung dapat bersantai sambil menikmati keindahan permukaan air danau, yang memberikan rasa ketenangan.
Selain itu, mereka juga bisa melihat berbagai jenis ikan yang hidup di danau dan memberi makan ikan-ikan tersebut secara langsung. Ini tentu menambah pengalaman berwisata yang menyenangkan.
Mengelilingi Danau Lewat Jalan Setapak yang Tersedia
Setelah puas bersantai dan menikmati keindahan Situ Sangiang Majalengka, pengunjung dapat menjelajahi area danau untuk menikmati pemandangan dari berbagai sudut.
Jalan setapak yang ada di sekitar danau memudahkan pengunjung untuk mengelilingi wilayah tersebut dengan nyaman. Dengan jalur yang terawat baik, pengunjung tidak perlu khawatir tersesat atau merasa tidak nyaman saat menjelajahi danau.
Mencoba Berbagai Wahana Outbound
Selain menikmati keindahan alam yang menyejukkan mata dan pikiran, pengunjung di Situ Sangiang Majalengka juga dapat mencoba berbagai wahana outbound yang seru. Tidak jauh dari area danau terdapat area outbound dengan berbagai permainan menarik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
Beberapa wahana yang tersedia di area ini meliputi flying fox, panjat jaring, jembatan titian, dan banyak lagi, menawarkan pengalaman petualangan yang menyenangkan.
Berziarah ke Makam Keramat Sunan Parung
Pengunjung yang datang ke Situ Sangiang Majalengka juga dapat mengunjungi Makam Sunan Parung, sebuah situs ziarah keramat. Sunan Parung diyakini sebagai seorang Raja terkemuka dari Kerajaan Talaga Manggung.
Sehingga banyak masyarakat yang datang untuk berziarah. Namun, untuk mengunjungi makam ini, pengunjung harus mendapatkan izin dan pendampingan dari kuncennya, karena tidak sembarangan orang dapat masuk ke area tersebut.
Fasilitas yang Tersedia
Fasilitas umum di Situ Sangiang Majalengka cukup lengkap untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. Tersedia area parkir yang luas, mampu menampung sepeda motor, mobil, hingga bus, sehingga pengunjung tidak perlu repot mencari tempat parkir.
Selain itu, ada saung untuk beristirahat, toilet dengan kebersihan terjaga, serta area outbound dengan berbagai permainan dan spot foto menarik. Semua ini menambah kenyamanan dan daya tarik tempat wisata ini.
Baca Juga: Aryakibansland Majalengka, Dulu TPS Ilegal Kini Jadi Wisata Hits
Selain itu, terdapat beberapa saung di sekitar danau yang nyaman untuk beristirahat. Fasilitas lain yang tersedia termasuk toilet dengan kebersihan yang terjaga, serta area outbound yang menawarkan berbagai permainan seru. Beberapa spot foto menarik juga disediakan, menambah daya tarik dan kenyamanan pengunjung di tempat piknik ini.
Lokasi
Danau ini terletak di Desa Sangiang, Banjaran, Majalengka, Jawa Barat, dengan jarak sekitar 25,8 km atau 45 menit dari alun-alun Majalengka. Di sekitarnya terdapat destinasi wisata alam lainnya, seperti Sangiang Eco Park yang hanya berjarak 74 meter dari danau. Selain itu, Bukit Mercuri Sayang Kaak juga dekat, sekitar 8,4 km atau 23 menit perjalanan dengan mobil.
Danau ini juga dekat dengan Agrowisata Pucuk Gunung Sembung, yang berjarak sekitar 2 km atau 4 menit perjalanan. Situ Darmasuci juga tidak jauh, hanya sekitar 4,5 km atau 13 menit perjalanan dari danau. Selain itu, Terasering Panyaweuyan terletak sekitar 6,7 km atau 17 menit dari danau, dan Lembah Angin berjarak sekitar 8,6 km.
Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
Situ Sangiang Majalengka terbuka untuk umum selama 24 jam, memungkinkan pengunjung untuk datang kapan saja sesuai keinginan mereka. Anda bisa menikmati udara pagi yang segar, atau datang siang hingga sore hari untuk bersantai bersama keluarga.
Tempat wisata ini buka setiap hari, dari Senin hingga Minggu, dan biasanya lebih ramai pada akhir pekan atau saat libur. Dengan akses yang fleksibel, Anda dapat merencanakan kunjungan kapan pun sesuai jadwal Anda.
Untuk memasuki kawasan wisata Situ Sangiang dan menikmati berbagai fasilitas di dalamnya, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya besar. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, yaitu hanya Rp15.000 per orang, baik untuk dewasa maupun anak-anak.
Dengan tarif tiket yang ekonomis ini, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan danau serta keasrian hutan di sekitarnya, menciptakan pengalaman wisata yang memuaskan tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Baca Juga: Ciboer Pass Majalengka, Wisata Terasering Sawah Super Keren
Situ Sangiang Majalengka menawarkan keindahan alam yang menakjubkan dengan lingkungan yang masih sangat asri, menjadikannya sebagai tempat healing yang ideal. Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan hutan yang hijau dengan berbagai flora dan fauna, melihat danau yang menenangkan, dan bahkan melakukan ziarah ke makam keramat. Keindahan dan kealamian tempat ini menjadikannya pilihan populer untuk bersantai dan menyegarkan pikiran bersama keluarga atau teman. (R10/HR-Online)