Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita TerbaruSejarah Alat Musik Kecapi Lengkap dengan 4 Jenis Umumnya

Sejarah Alat Musik Kecapi Lengkap dengan 4 Jenis Umumnya

Sejarah alat musik kecapi menjadi menarik untuk dikulik. Kecapi sendiri merupakan jenis alat musik tradisional yang berasal dari Bugis dan Jawa Barat. Namun, sebenarnya alat musik ini berasal dari negeri China.

Dulu, ada seorang pendatang dari China yang kemudian memperkenalkan kecapi ke penduduk pribumi dan Nusantara. Selain terkenal di Jawa Barat, kecapi juga cukup terkenal di tanah Betawi.

Baca Juga: Sejarah Alat Musik Angklung sebagai Warisan Budaya Dunia

Selain menjadi alat musik tradisional, di China, kecapi menjadi salah satu instrumen pengiring acara-acara besar. Seperti acara kenegaraan maupun tarian-tarian khas suatu daerah. Cara memainkannya adalah dipetik dengan leher dan panggul dalam yang melingkupi rongga berlubang.

Sejarah Alat Musik Kecapi dan Jenis-jenisnya

Saat itu, alat musik kecapi ditemukan di daerah Indonesia Barat dan Indonesia Timur. Cerita tentang alat musik tradisional ini pun berbeda di setiap daerah tersebut.

Sebagai informasi, alat musik kecapi terdiri dari dua bagian utama. Pertama, bagian batang kecapi dan satu komponen lainnya merupakan bagian tali atau senar.

Umumnya, alat musik ini berasal dari bahan baku kayu dan berbentuk seperti perahu. Penggunaan bahan baku kayu ini bertujuan agar alat musik kecapi lebih awet dan tahan lama. Sementara itu, bagian senarnya berasal dari senar dengan bahan kawat.

Menurut masyarakat Bugis, ada seorang pelaut yang telah berlayar berhari-hari dan pelaut inilah yang membawa alat musik kecapi. Pelaut tersebut kemudian meninggalkan kekasihnya di wilayah pesisir Bugis. Saat badai datang, sang pelaut tidak sengaja mengikat tali ke kayu hingga menciptakan sebuah nada.

Kemudian, sang pelaut mulai membuat nada tersebut menjadi sebuah alat musik dan membawanya ke daratan. Sesampainya kembali ke Bugis, alat musik tersebut mendapatkan sambutan dan apresiasi yang baik dari masyarakat. Mereka pun mulai membuat alat musik itu sendiri.

Masyarakat Bugis seringkali menyebut alat musik kecapi dengan nama Kacaping. Sedangkan, pemain dari alat musik kecapi dinamakan seorang pakkacaping.

Sementara itu, ada sebuah pendapat yang menyebutkan bahwa sejarah alat musik kecapi berasal dari tanah Pasundan. Mereka mengatakan bahwa kecapi dibuat dan ditemukan di wilayah Sunda. Mereka juga menganggap bahwa alat musik kecapi juga memberikan banyak pengaruh terhadap musik asli Indonesia hingga saat ini.

Meski begitu, alat musik kecapi kini telah terkenal sebagai alat musik tradisional Indonesia.

Jenis-jenis Alat Musik Kecapi

Setelah mengetahui sejarah alat musik kecapi, berikut ini adalah beberapa jenis-jenisnya. Di Indonesia, ada beberapa jenis alat musik kecapi. Setiap jenisnya tentu memiliki ciri khasnya tersendiri.

Berikut ini adalah empat jenis alat musik kecapi yang paling umum:

Kecapi Siter

Jenis yang pertama ini memiliki bentuk yang lebih sederhana ketimbang jenis kecapi lainnya. Kecapi siter mempunyai bagian permukaan yang datar dan sedikit melengkung. Cara memainkannya sama dengan jenis kecapi lainnya.

Baca Juga: Sejarah Permainan Congklak, Punya Nilai Budaya dan Pendidikan

Kecapi Perahu

Berikutnya ada kecapi perahu yang memiliki bentuk sesuai dengan namanya. Jenis kecapi ini berbentuk seperti sampan dengan dua ujung yang melengkung. Kayu untuk pembuatannya perlu direndam selama tiga bulan agar bisa membentuk lengkungan yang sempurna.

Kecapi Indung

Nama indung pada kecapi ini berasal dari kata “induk” atau “ibu”. Pemberian nama ini bukan tanpa alasan. Hal ini karena kecapi tersebut memiliki bentuk yang sangat besar.

Jenis kecapi ini biasanya menjadi pemimpin iringan musik yang memiliki tempo sedang. Beberapa daerah menyebut kecapi indung dengan sebutan, kecapi pantun, kecapi tembang dan kecapi gelung.

Kecapi Rincik

Berbanding terbalik dengan kecapi indung, kecapi rincik memiliki bentuk yang kecil. Rincik sendiri sudah mengartikan bentuk tersebut karena artinya adalah kecil. Untuk itu, penggunaan kecapi rincik ini biasanya sepasang dengan kecapi indung.

Selain itu, nama rincik pada jenis kecapi yang satu ini juga menggambarkan suaranya yang mirip seperti gemericik hujan Biasanya, kecapi rincik digunakan sebagai pengiring dari alat musik lainnya.

Baca Juga: Sejarah Jilbab di Indonesia, Berevolusi dari Masa ke Masa

Itulah sejarah alat musik kecapi yang berasal dari daerah Jawa Barat. Dalam sejarahnya, alat musik tradisional ini membawa perubahan yang cukup besar terhadap dunia musik Indonesia. Alat musik kecapi biasanya menjadi pengiring musik dengan alunan yang lembut, sedang dan mendayu-dayu. (R10/HR-Online)

Jalan Utama Penghubung Jatiwaras

Longsor di Tasikmalaya Tutup Akses Jalan Utama Penghubung Jatiwaras-Salopa

harapanrakyat com,- Akibat hujan deras, jalan utama penghubung Jatiwaras-Salopa longsor. Tepatnya di Kampung Demunglandung, Desa Papayan, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (2/4/2025)...
Rumah ludes terbakar Ciamis

Rumah di Ciamis Ludes Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya!

harapanrakyat.com,- Sebuah rumah di Lingkungan Karangsari, Kelurahan Maleber, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ludes terbakar. Kebakaran itu terjadi Rabu (2/4/2025) sore sekitar pukul...
Penumpang bus meninggal dunia

Penumpang Pria di Kota Banjar Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bus

harapanrakyat.com,- Seorang penumpang bus ditemukan sudah tidak bernyawa saat kendaraan yang ditumpanginya berhenti di Terminal Tipe A Kota Banjar, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi...
Tebing tutup jalan

Tebing Longsor Tutup Jalan Angsana-Gunung Kelir, DPUPRP Ciamis Terjunkan Alat Berat

harapanrakyat.com,- Hujan deras mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (2/4/2025) sore. Akibatnya, tebing longsor menutup Jalan Angsana-Gunung Kelir, Tanjakan Bonja, Desa Neglasari,...
Objek wisata di Kota Banjar sepi pengunjung

Libur Lebaran, Objek Wisata di Kota Banjar Sepi Pengunjung

harapanrakyat.com,- Memasuki libur lebaran Idul Fitri 1446 H, sejumlah objek wisata yang ada di Kota Banjar, Jawa Barat, masih sepi pengunjung dan tidak ada...
Longsor menimbun rumah dan kandang ayam di Pamarican Ciamis

Tebing Longsor Timpa Rumah dan Kandang Ayam di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Diguyur hujan deras, tebing setinggi 7 meter longsor dan menimpa rumah dan kandang ayam milik warga di Dusun Sambungjaya, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican,...