Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita JabarPolisi Terus Selidiki Temuan Dua Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat

Polisi Terus Selidiki Temuan Dua Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat

harapanrakyat.com – Polres Cimahi terus menyelidiki penemuan kerangka ibu dan anak di Bandung Barat, Jawa Barat yang masih menyimpan misteri. Polisi mengaku sudah menempuh berbagai upaya untuk mengetahui apa yang terjadi di balik peristiwa tersebut. Polisi belum bisa memastikan kejadian penemuan mayat dua kerangka manusia itu apakah mengandung unsur pidana atau tidak.

Baca Juga : Geger! Warga Tanimulya Bandung Barat Temukan Dua Kerangka Ibu dan Anak di Dalam Rumah Terbengkalai

Sebelumnya polisi telah melakukan identifikasi awal terhadap kerangka ibu dan anak tersebut. Polisi juga melakukan tes DNA untuk memastikan identitas dua kerangka tersebut. Bahkan polisi juga melakukan uji toksikologi untuk mengetahui penyebab kematian keduanya.

Kapolres Kota Cimahi, AKBP Tri Suhartanto mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan lanjutan yaitu psikologi forensik. Agar mengetahui kondisi kejiwaan dua kerangka ibu dan anak yang diduga bernama Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24).

“Kami menggunakan sebuah terobosan terbaru yaitu psikologi forensik yang melibatkan tim psikologi forensik dari Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor). Hal ini agar kita bisa mengetahui kondisi kejiwaan korban meski sudah meninggal,” ujarnya, Kamis (8/8/2024).

Pemeriksaan psikologi forensik, biasanya meliputi penelitian TKP dan pemeriksaan saksi-saksi yang mengenal subjek. Selain itu pemeriksaan dokumen serta aktivitas media sosial subjek pun tak luput dari pemeriksaan, agar mendapatkan gambaran subjek semasa hidupnya.

Baca Juga : Polisi Ungkap Identitas Temuan Mayat di Jalan Terusan Buah Batu Bandung, Diduga Korban Pembunuhan

“Dari hasil pemeriksaan forensik, terhadap dua kerangka ibu dan anak tersebut, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Namun tetap saja, kami menunggu hasil keseluruhan pemeriksaan dari tim forensik,” katanya.

Polisi Periksa 11 Saksi Terkait Penemuan Kerangka Ibu dan Anak

Dalam kejadian ini, menurut Tri dari proses pemeriksaan para saksi. Saat ini, kepolisian telah memeriksa 11 orang. Antara lain Mudjoyo Tjandra terduga suami dan ayah dua kerangka itu, kemudian ketua RT dan RW setempat hingga tetangga korban.

Tri menjelaskan, saat ini pihaknya masih belum dapat memastikan sebab kematian dua kerangka ibu dan anak itu. Pihaknya belum bisa menyimpulkan sebelum menerima hasil pemeriksaan DNA dan Toksikologi dari Puslabfor Mabes Polri.

“Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan DNA dan toksikologi (racun) dari Puslabfor Polri,” tutur Tri. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Perpanjangan HGU

Tolak Perpanjangan HGU, Ratusan Warga Dua Desa di Sumedang Gelar Aksi Demo

harapanrakyat.com,- Ratusan warga dari dua Desa yakni Desa Cimarias dan Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam Paguyuban Tani Cemerlang,...
Efisiensi anggaran Pemkot Banjar

Efisiensi Anggaran Pemkot Banjar Capai Rp15,3 M, Dialihkan untuk Sektor Ini 

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjar, Jawa Barat, Soni Harison, menyebut efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Banjar mencapai Rp15,3 Miliar. Hal itu...
Kawasan Longsor Bogor

Pulihkan Kawasan Longsor Bogor, Dedi Mulyadi Siapkan Ruang Hijau Leuweung Batu Tulis

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengecek lokasi jalan amblas akibat longsor di Jalan Saleh Danasasmita, Kecamatan Bogor Selatan, bersama Wali Kota Bogor,...
Dokter kandungan cabul di Garut

Heboh Dokter Kandungan Cabul di Garut, Manajemen Klinik Mengaku Dirugikan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter di Garut, Jawa Barat yang melakukan pelecehan terhadap pasien ibu hamil ternyata sudah praktik 2 tahun di klinik Karya Harsa yang...
larangan pelajar bawa motor ke sekolah di Kota Banjar

Tanpa Surat Edaran, Larangan Pelajar Bawa Motor di Kota Banjar Sudah Berjalan Sejak Lama

harapanrakyat.com,- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banjar, Jawa Barat, sebut larangan pelajar bawa sepeda motor saat berangkat sekolah sudah berjalan sejak lama. Kepala Disdikbud...
Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Harapanrakyat.com,- Kasus pelecehan yang dilakukan oknum dokter kandungan di Garut, Jawa Barat, masih didalami aparat kepolisian. Sejak Selasa (15/4/2025) siang, polisi dari Polres Garut...