Kamis, Maret 13, 2025
BerandaBerita TerbaruMush’ab bin Umair, Kisah Pejuang Dakwah yang Menginspirasi

Mush’ab bin Umair, Kisah Pejuang Dakwah yang Menginspirasi

Mush’ab bin Umair adalah seorang sahabat Rasulullah SAW. Dalam sejarah Islam, ia terkenal sebagai sosok paling karismatik karena memiliki banyak sekali kelebihan. 

Baca Juga: Amir bin Fuhairah, Keteladanan Seorang Syuhada yang Setia

Mulai dari parasnya yang tampan, gagah, pemuda yang terpandang dan memiliki semangat yang besar. Lantaran hal tersebut banyak ulama menjuluki sahabat Nabi ini sebagai pemuda Mekkah yang namanya paling harum.

Mush’ab bin Umair, Sahabat Rasulullah yang Jadi Panutan

Mush’ab ialah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang terkenal dengan pengorbanannya dalam berdakwah dan perjuangannya untuk Islam. Lahir dari keluarga kaya di Mekkah, Mush’ab tumbuh dalam kemewahan. 

Kemudian Mush’ab memutuskan untuk memeluk Islam, meskipun harus menghadapi tantangan berat dari keluarganya yang menentang keras keputusan tersebut. Berikut ini beberapa kisah keteladanan dari sahabat Rasulullah tersebut.

Kesungguhan dalam Mengenal Islam

Pada suatu sore, Mush’ab datang ke rumah Arqam dan bergabung dengan pengikut Rasulullah. Di sana, ia mendengar Rasulullah melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an yang menyentuh hatinya, membuatnya tertarik pada Islam. 

Kemudian setelah masuk Islam, Mush’ab khawatir ibunya, Khunas binti Malik, yang sangat tegas. Kekhawatiran ini membuat Mush’ab merahasiakan keislamannya. Mush’ab rutin menghadiri majelis di rumah Arqam. 

Di mana ia menemukan kedamaian dan keberanian untuk menghadapi ibunya. Akhirnya, ibunya mengetahui kabar keislaman Mush’ab setelah Utsman bin Thalhah melihatnya diam-diam masuk ke rumah Arqam dan melaksanakan sholat.

Bijak dan Tenang Saat Berhadapan dengan Ibunya

Kabar keislaman Mush’ab bin Umair akhirnya membuat dirinya harus berhadapan dengan sang ibu dan beberapa petinggi Quraisy. Ia berdiri tegap di hadapan mereka dengan berani dan tenang. 

Lalu dengan lantang melantunkan ayat-ayat suci dari Al-Quran. Sontak, ibunya berdiri dan langsung menghampiri hendak menampar Mush’ab. Namun ketika melihat wajah Mush’ab yang begitu tenang membuat ibunya muncul belas kasih. 

Sehingga alih-alih menampar mukanya, sang ibu justru mengurung dirinya di dalam ruangan. Setelah mendekam cukup lama, Mush’ab mendengar jika kaum muslimin melakukan hijrah ke Habasyah.

Teguh dalam Membela dan berjuang Bersama Kaum Muslim

Mush’ab berusaha menemukan cara untuk bergabung dengan kaum muslimin yang mencari perlindungan di Habasyah. Ia berhasil menghindari pengawasan para penjaga dan ibunya. 

Mush’ab pun tinggal di Habasyah bersama kaum muslimin hingga akhirnya kembali ke Mekah. Ketika kaum muslimin mendapat perintah untuk hijrah, Mush’ab turut serta dalam rombongan tersebut.

Bersedia Menukar Kesenangan dan Kenikmatan Duniawi

Keikutsertaan Mush’ab bersama kaum muslimin membawa perubahan besar dalam hidupnya. Dulu, Mush’ab terkenal karena tampan dan mempesona dengan pakaian indah. 

Tapi kini ia menjadi pemuda sederhana yang sering terlihat mengenakan jubah usang. Para sahabat sampai meneteskan air mata ketika melihat keadaan Mush’ab saat itu.

Baca Juga: Abdullah bin Hudzafah as Sahmi, Keteladanan dan Keimanannya

Ali bin Abi Thalib berkata, “Suatu hari, kami duduk dengan Rasulullah ketika sedang di masjid. Lalu muncul Mush’ab bin Umair dengan kain burdah yang kasar dan tambalan. Rasulullah pun menangis, teringat akan kenikmatan yang Mush’ab miliki sebelum memeluk Islam.”

Berdakwah dengan Sangat Baik

Seiring waktu, Islam semakin berkembang lebih cepat. Rasulullah berhasil mengajak para anggota Anshar untuk beriman serta berbaiat di bukit bernama Aqabah. 

Kemudian Rasulullah mengutus Mush’ab ke Madinah untuk mengajarkan Islam kepada mereka. Kemudian mempersiapkan kota itu menyambut hijrah Rasulullah dan kaum muslimin dari Mekah.

Dengan karunia Allah berupa kecerdasan, akhlak mulia, serta sifat zuhud, jujur, dan tulus, Mush’ab berhasil menarik simpati penduduk Madinah. Sehingga banyak penduduk Madinah yang secara senang untuk memeluk Islam.

Cara Dakwahnya yang Mempesona

Mush’ab berhasil menjalankan tugas yang Rasulullah amanahkan. Ia menyampaikan kepada penduduk Madinah bahwa ada seorang utusan Allah yang mengajak manusia untuk hanya menyembah-Nya. 

Pesan ini menarik perhatian penduduk Madinah, sehingga setiap rumah mulai membicarakan Islam. Islam pun tumbuh dan berkembang di Madinah. 

Kehadiran Mush’ab bin Umair juga menjadi bahan perbincangan. Al-Barra bin Azib menggambarkan kesan pertamanya saat bertemu Mush’ab. Menyebutnya sebagai “Seorang laki-laki yang belum pernah kulihat sebelumnya, seolah-olah dia adalah penduduk surga.”

Wafatnya Mush’ab yang Syahid

Mush’ab ikut serta dalam Perang Uhud sebagai bagian dari pasukan kaum muslimin. Ia membawa bendera dan maju dengan keberanian.

Di tengah pertempuran, Mush’ab gugur sebagai syahid akibat serangan pedang dan tombak dari kaum Quraisy. Rasulullah SAW yang melihat jasadnya menitikkan air mata, mengenang pemuda Quraisy yang dulu tampan dan berpakaian indah. Kini terbunuh dengan penampilan sederhana dan hanya terbalut oleh sehelai kain.

Baca Juga: Miqdad Bin Al Aswad, Tokoh Pemberani yang Berjihad di Jalan Allah

Mush’ab bin Umair adalah contoh sempurna seorang muslim yang menjalankan perintah Allah SWT dengan penuh kesungguhan. Keteguhannya dalam memegang prinsip, keberaniannya dalam berdakwah, dan pengorbanannya tanpa pamrih. Kepemimpinannya yang bijaksana membuatnya menjadi figur teladan bagi setiap muslim. (R10/HR-Online)

Sejarah Makam Ki Lobama Cirebon, Sosok Penyebar Agama Islam Sebelum Hadirnya Wali Songo

Sejarah Makam Ki Lobama Cirebon, Sosok Penyebar Agama Islam Sebelum Hadirnya Wali Songo

Sejarah makam Ki Lobama memiliki perjalanan historis akan sosoknya yang patut untuk dipelajari secara mendalam. Situs makam ini terletak di Desa Mundu Mesigit, Mundu,...
Aurel dan Atta Halilintar

Aurel dan Atta Halilintar Sahur Bareng di Rumah Sultan Andara, Netizen Malah Soroti Ini

Bulan Ramadhan, sederet artis Indonesia banyak membuat konten buka puasa dan sahur bersama. Tidak terkecuali pasangan suami-istri Aurel dan Atta Halilintar. Orang tua dari Ameena...
Arra TikToker Cilik

Arra TikToker Cilik Kena Kritik, Psikolog Lita Gading Soroti Peran Orangtuanya

Sosok Arra TikToker cilik belakangan ini ramai jadi perbincangan gegara sikap bocah kecil itu yang bawel dan terlihat lebih dewasa dari umurnya. Alih-alih dianggap...
Yuni Shara

Jauh dari Sorotan Publik, Yuni Shara Fokus Dirikan Sekolah PAUD

Artis penyanyi senior Yuni Shara kembali mengejutkan publik. Kakak Krisdayanti ini baru saja memposting sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) miliknya pada 12 Maret...
Hubungan Kim Sae Ron

Fakta Baru Kontroversi Hubungan Kim Sae Ron dan Kim Soo Hyun, Nama Won Bin Terseret

Kontroversi hubungan Kim Sae Ron dan Kim Soo Hyun terus bergulir dan menuai sejumlah fakta baru. YouTube Garo Sero Research Institute pun kini kembali...
Penerima Program MBG

Penerima Program MBG di Ciamis Baru 14.531 Siswa

harapanrakyat.com,- Dinas Pendidikan Ciamis, Jawa Barat, mencatat penerima program MBG (Makan Bergizi Gratis) di Kabupaten Ciamis baru 14.531 siswa. Jumlah sebanyak itu tersebar di...