harapanrakyat.com,- Seorang mahasiswa asal Garut ditemukan meninggal di kamar kos yang berada di Jalan Lodaya, Kampung Cilolohan, Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Rabu (31/7/24).
Berdasarkan informasi, korban tersebut bernama Alfian (20) yang merupakan mahasiswa Unsil jurusan sejarah yang kini duduk di semester 5.
Yanti, pemilik kos mengatakan, awal mula ia mengetahui korban tersebut setelah ada seorang mahasiswa mendobrak pintu kos korban. Hal itu karena curiga sejak pagi korban tidak keluar.
Bahkan, lanjut Yanti, ibu korban pada sore harinya sempat menelpon korban, tapi tidak diangkat.
“Nah, ibunya kan langsung kontak ke saya dan menanyakan korban. Lalu saya mencoba ke kamarnya langsung sambil menelpon ibunya,” kata Yanti.
Baca juga: Sosok Perempuan Muda yang Ditemukan Sudah Jadi Kerangka di Hutan Tasikmalaya
Setelah sampai depan kamar, ia pun mengetuk-ngetuk pintu dan kaca. Namun tidak ada jawaban dari korban. Tak hanya itu, ia juga langsung menyampaikan bahwa ibunya sedang menelpon ingin berbicara.
“Nah saat itu, ibunya bilang biarkan saja, mungkin sedang tidur, jadi nggap perlu saya bangunin,” imbuhnya.
Korban sebelum Meninggal di Kamar Kos
Setelah menutup telepon, ia pun tak ada rasa curiga soal korban yang sudah meninggal di kamar kos. Namun, kecurigaan muncul saat teman-temannya menyatakan korban tidak keluar dari kamar sejak pagi hari.
Sebelumnya, kata Yanti, korban sempat meminta paracetamol pada Senin malam kemarin, karena merasa nggak enak badan. Namun, akhirnya korbannya langsung membeli sendiri obat tersebut ke apotek yang ada di depan.
“Padahal, menurut saya waktu itu kelihatannya badannya segar, nggak gimana-gimana. Cuma dia bilang lagi nggak enak badan saja sambil pegang kepala,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Tawang Iptu Deni Susanto membenarkan adanya penemuan mayat yang ada di kamar kosan di wilayah hukumnya.
Pihaknya mendapatkan laporan dari warga yang menyatakan hal tersebut. Setelah ke lokasi untuk pengecekan, ternyata benar korban sudah meninggal dunia.
“Soal penyebab kita belum tahu pasti. Kami bersama tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota masih menyelidiki peristiwa ini. Saat ini, mayat korban berada di RSUD dr Soekardjo untuk proses otopsi,” pungkasnya. (Apip/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)