Selasa, Februari 11, 2025
BerandaBerita JabarKampung Adat Cireundeu Cimahi Gelar Tradisi Tutup Taun 1 Sura 1958

Kampung Adat Cireundeu Cimahi Gelar Tradisi Tutup Taun 1 Sura 1958

harapanrakyat.com – Kampung Adat Cireundeu di Cimahi, Jawa Barat, menggelar acara tradisi Tutup Taun 1 Sura 1958. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari dan puncak acara pada Sabtu (3/8/2024).

Baca Juga : 10 Daerah di Jawa Barat Terima Sertifikat KIK, Menkumham: Penting untuk Melindungi Budaya Secara Hukum

Ais pangampih Kampung Adat Cireundeu Abah Widia mengaku tidak mengetahui kapan pastinya sesepuh kampung menggelar tradisi ini untuk pertama kalinya. Namun dari cerita yang berkembang, para pendahulu kampung adat ini sudah melakukan tradisi ini sejak 1918 silam.

“Tidak diketahui untuk tahun pastinya. Namun dari cerita turun temurun, sesepuh Mama Haji Ali menempati Kampung Adat Cireundeu sejak 1918. Mungkin tradisi tutup tahun ini juga mulai dari tahun itu,” kata Abah Widia.

Abah Widia mengatakan, tradisi sesepuh Kampung Adat Cireundeu ini sejak dahulu ialah tradisi Sunda Wiwitan.

“Sunda Wiwitan artinya tradisi yang memegang teguh akan prinsip Ngindung Ka Waktu, Mibapa Ka Jaman. Memiliki makna, waktu itu terus berjalan, zaman berubah harus kita ikuti. Namun budaya dan tradisi yang menjadi titincakan harus selalu kita pegang teguh, jangan sampai tergerus zaman,” ucapnya.

Budayawan Sunda, Toto Amsar Suanda yang hadir di acara menyampaikan seharusnya pemerintah menyambut baik dan mendukung kegiatan seperti di Kampung Adat Cireundeu ini.

Baca Juga : Sejarah Kebo Bule Surakarta, Perayaan Malam 1 Suro

“Rangkaian tradisi ini, bukan hanya kumpul-kumpul tetapi dari semua rangkaian kegiatan seluruhnya erat kaitannya dengan pemeliharaan dan penyelamatan lingkungan. Jadi bukan hanya seni budaya tradisi, karena itu seharusnya pemerintah sangat mengapresiasi budaya seperti ini,” ujar Toto.

Dalam perkembangannya, Toto melanjutkan tradisi Sunda ataupun Jawa khususnya selalu dibenturkan dengan akidah keagamaan.

“Hanya mungkin ritualnya menggunakan bahasa Sunda buhun bukan menggunakan bahasa agama. Jadi weh sering disebut syirik da teu make (tidak menggunakan) Bahasa Arab. Padahal artinya eta-eta keneh (sama saja),” ucap Toto di Kampung Adat Cireundeu. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)

Meninggal Dunia Akibat DBD

Satu Anak di Kota Banjar Meninggal Dunia Akibat DBD, Dinkes: Belum Dapat Laporan Resmi

harapanrakyat.com,- Seorang anak di Kota Banjar, Jawa Barat, meninggal dunia akibat DBD. Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) itu menyerang Rifkah Khoirunnajah (10), warga Lingkungan...
Cara Kolaborasi Reels Facebook untuk Dongkrak Engagement

Cara Kolaborasi Reels Facebook untuk Dongkrak Engagement

Cara kolaborasi Reels Facebook sejatinya cukup mudah. Kendati demikian, banyak pengguna yang belum mengetahui cara ini. Bahkan mungkin tidak menyadari opsi tersebut telah tersedia...
Herdiat Partai Gerindra

Bupati Ciamis Terpilih Herdiat Sunarya Resmi Bergabung dengan Partai Gerindra

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis terpilih Herdiat Sunarya resmi bergabung dengan DPC Partai Gerindra Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Keputusan tersebut Herdiat umumkan saat momen Hari Lahir...
Truk Muatan Bahan Bangunan

Gegara Jalan Rusak, Truk Bermuatan Bahan Bangunan di Garut Terbalik

harapanrakyat.com,- Sebuah truk bermuatan bahan bangunan di Garut, Jawa Barat, terguling setelah oleng di jalan rusak dan menikung, Selasa (11/2/2025). Meski tak ada korban...
Bantu Promosikan Potensi Desa, Oih Burhanudin Dukung Konten Kreator di Desa Selamanik Ciamis

Bantu Promosikan Potensi Desa, Oih Burhanudin Dukung Konten Kreator di Desa Selamanik Ciamis

harapanrakyat.com,- Anggota DPRD Ciamis Dapil 3 dari Fraksi PDI Perjuangan H. Oih Burhanudin melaksanakan kegiatan reses bersama para konten kreator di Desa Selamanik, Kecamatan...
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid 2025, Mobil Andalan Keluarga

Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid 2025, Mobil Andalan Keluarga

Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid 2025 hadir sebagai pilihan utama bagi keluarga di Indonesia. Mobil Toyota ini telah lama menjadi idaman banyak ayah di...