harapanrakyat.com,- Menjelang Pilkada serentak 2024, Pj Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Ida Wahida Hidayati, ingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib netral.
Hal itu disampaikannya saat acara sosialisasi netralitas ASN Kota Banjar, dalam rangka mendukung sukses Pilkada 2024. Bertempat di Aula Somahna Bagja Dibuana, Setda Kota Banjar, Kamis (22/8/2024).
Baca Juga: Bawaslu Kota Banjar Sebut Ada 3 Potensi Kerawanan di Pilkada 2024
Dalam acara tersebut, hadir seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan ASN, dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Pj Wali Kota Banjar, Ida Wahida Hidayati mengatakan, dirinya mengingatkan bahwa ASN wajib bersikap netral saat Pilkada serentak mendatang.
Menurutnya, jika melanggar netralitas maka sanksi sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan siap menanti.
“Tentunya ada sanksi apabila ada ASN yang melanggar netralitas tersebut,” kata Ida Wahida Hidayati.
Ia menjelaskan, sanksi itu mulai dari yang ringan berupa teguran lisan dan yang paling berat bisa berupa pemberhentian dengan tidak hormat.
Lebih lanjut, untuk memastikan tidak ada pelanggaran tentunya ada mekanisme pengawasan yang dilakukan instansi terkait.
“Pengawasan tentu ada dan mekanismenya juga ada, kita punya BPSDM juga. Saya imbau untuk ASN satu saja harus netral,” paparnya.
Baca Juga: PDIP dan PPP Kota Banjar Sepakat Kerja Sama di Pilkada, Surya Gemilang Jadi Jargon Andalan
Terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Banjar, Dedi Suryadi menyampaikan, acara tersebut diikuti kurang lebih 150 orang ASN dan P3K.
“Tujuan kegiatan ini adalah ASN di Kota Banjar, menjelang Pilkada serentak 27 November nanti semua ASN sesuai arahan Ibu Pj Wali Kota, dan peraturan wajib netral,” ucapnya.
Menurutnya, netralitas itu tidak terkecuali bagi tenaga honorer yang bekerja di lingkungan pemerintahan, kepala desa, dan juga perangkat desa.
“Tenaga honorer sama, semua yang mendapat pendapatan dari APBD dan berstatus sebagai pegawai di lingkungan pemerintahan wajib netral,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)