harapanrakyat.com,- Gunung Guntur di Garut, Jawa Barat terbakar hebat pada Selasa (20/8/2024). Api bahkan sudah sampai ke bagian puncak gunung sehingga jalur pendakian bagi wisatawan untuk sementara ditutup.
Baca Juga: Dua Rumah Warga di Garut Hangus Terbakar
Kobaran api terlihat sejak sore tadi dengan kepulan asap pekat membumbung tinggi mengarah ke bagian Selatan Gunung Guntur.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, dibantu aparat TNI dan Polri juga relawan, kini sedang berupaya menyekat api agar tidak mendekati ke pemukiman.
Hingga saat ini ada tiga titik lokasi di wilayah Gunung Guntur yang sudah terbakar, yaitu Blok Genjreng, Blok Tapal Kuda dan Blok Puncak.
Upaya pemadaman api untuk sementara menggunakan alat manual dan dibantu alat dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut. Namun, untuk kendaraan berat dari Damkar, petugas sulit membawa ke titik api karena terkendala kondisi medan jalan yang terjal.
Baca Juga: Kebakaran Gunung di Garut Meluas, Sudah 2 Gunung yang Terdampak
Upaya Pemadaman Api yang Membakar Gunung Guntur di Garut
“Jadi titik apinya ada yang di atas dan di tengah. Tapi kami sudah siapkan petugas pemadam kebakaran dan sukarelawan. Sedangkan, untuk kaitan data area yang terbakar berapa luasnya, saat ini masih belum terhitung,” kata Rahmat Alamsyah, Camat Tarogong Kaler, Selasa (20/8/2024) malam.
Lebih lanjut Rahmat mengatakan, para petugas yang bersiaga kini terus berupaya agar api tidak sampai mendekat ke area pemukiman warga. Jika api mendekat ke perkampungan maka bahaya bagi masyarakat sangat tinggi.
“Jadi kami yakinkan api jangan sampai mendekati pemukiman. Untuk itu kami akan terus berupaya semaksimal mungkin. Saat ini api sudah sampai di puncak Gunung Guntur,” terangnya.
Sementara itu, dampak dari terbakarnya Gunung Guntur di Garut, kini jalur pendakian bagi wisatawan ditutup sementara. Penutupan tersebut dilakukan petugas agar tidak ada korban jiwa akibat kobaran api.
Baca Juga: Terkepung Api, Seorang Relawan Jadi Korban Kebakaran di Gunung Guntur Garut
Namun, belum diketahui sampai kapan jalur pendakian itu ditutup. Selama proses pemadaman, petugas akan melakukan upaya maksimal agar luasan hutan di wilayah Gunung Guntur yang terdampak kebakaran tidak sampai meluas. (Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)
