harapanrakyat.com,- Destinasi Wisata Kampung Sawah di Desa Talagasari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, rencananya akan diubah menjadi wisata edukatif dan kreatif.
Kepala Desa Talagasari Kusnadi mengatakan, sejak adanya Covid-19, jumlah kunjungan ke destinasi wisata yang ada di desanya tersebut menurun.
“Penurunan jumlah pengunjung bukan hanya terjadi di Kampung Sawah saja. Jika kita membandingkan dengan kondisi wisata lainnya juga mengalami hal yang sama,” katanya kepada harapanrakyat.com, Selasa (13/8/2024).
Kusnadi menjelaskan, banyak faktor yang menyebabkan iklim industri wisata menurun, sehingga perlu adanya analisis dan kajian secara komprehensif. Menurutnya, tak bisa menilai satu destinasi wisata mengalami kemunduran hanya dari sudut pandang saja.
Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya pun telah menggagas konsep untuk pengembangan destinasi Wisata Kampung Sawah kedepan.
“Memindahkan konsep wisata yang semula kebutuhan tersier masyarakat atau pengunjung yang hanya untuk hiburan rekreasi, selfie, dan lainnya, akan diubah menjadi destinasi wisata edukatif kreatif,” terangnya.
Baca Juga: Dinas Pariwisata Ciamis Serahkan 11 SK untuk Desa Wisata
Rencana Perubahan Destinasi Wisata Kampung Sawah Berbasis Edukatif di Ciamis
Kusnadi menyebutkan, nantinya di lokasi tersebut tersedia aneka kebutuhan pangan nabati dan hewani. Kemudian tersedia pula display besar hidroponik, koloni ayam dan kambing di alam terbuka, dan perikanan bioflok.
Keindahan alam berupa hamparan persawahan yang sudah ada menjadi modal utama, sehingga sudah memenuhi nilai estetika view. Dengan begitu, pengunjung akan mendapat kepuasan rekreatif tersendiri.
Kusnadi menjelaskan, wisata edukatif kreatif adalah suatu program wisata yang mana pengunjung dapat memperoleh pengalaman pembelajaran secara langsung.
Destinasi wisata berbasis edukasi akan memberikan manfaat positif bagi masyarakat setempat, karena dapat menciptakan lapangan kerja. Termasuk meningkatkan perekonomian lokal.
“Hal itu merupakan rangkaian kegiatan yang memanfaatkan potensi alam sebagai objek wisata. Baik kawasan pertaniannya, pemandangan alam, maupun kekhasan dan keanekaragaman aktivitas produksi pertanian. Juga budaya masyarakat petaninya,” kata Kusnadi.
Ia menambahkan, dalam wisata edukasi, nantinya wisatawan yang berkunjung akan mendapatkan pengalaman belajar langsung. Sehingga bisa memperluas pengetahuan dan meningkatkan kreativitas.
Baca Juga: Akses Info Budaya dan Wisata Ciamis di Aplikasi Galuh Virtual!
“Mudah-mudahan rencana tersebut bisa terealisasi di tahun 2025. Harapan kami Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui instansi terkait dapat membantu sarana infrastruktur berupa pelebaran akses jalan ke Destinasi Wisata Kampung Sawah,” pungkasnya. (Dji/R3/HR-Online/Editor: Eva)