Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita TasikmalayaCarut Marut PPDB di Tasikmalaya, Pemkot Didemo

Carut Marut PPDB di Tasikmalaya, Pemkot Didemo

harapanrakyat.com,- Puluhan warga yang tergabung dalam Parlemen Jalanan Pemerhati Pendidikan, demo di Kantor Walikota Tasikmalaya, Senin (5/8/2024). Massa menyuarakan aspirasinya yang menganggap Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat bermasalah.

Akibat sistem zonasi, banyak siswa yang gagal masuk sekolah SMA Negeri dan SMK Negeri. Dalam aksinya itu massa sempat membakar 5 ban mobil bekas. Massa membakar ban tepat di halaman pintu masuk kantor Balai Kota Tasikmalaya. 

Upaya polisi yang akan mematikan api dicegah massa hingga kepulan asap hitam pekat muncul dari bangunan depan kantor Walikota Tasikmalaya. Massa menuntut agar sistem zonasi dihapuskan serta sekolah negeri menambah kapasitas siswa setiap kelasnya.

Tatang Sutarman kolap aksi meminta pertanggungjawaban ke PJ Walikota Tasikmalaya karena carut marutnya PPDB. 

“Persoalannya adalah carut marutnya PPDB, kami minta pertanggungjawaban pada Pak Pj Walikota. Karena, mau tidak mau bahwa, mereka siswa-siswi ini adalah warga masyarakat kota Tasikmalaya,” katanya.

Meski SMA/SMK adalah kewenangan provinsi, namun pihaknya fokus menuntut tanggung jawab Pj Walikota Tasikmalaya.

“Selama ini (Pj Walikota Tasikmalaya) terkesan tidak mau peduli, tutup mata, tutup telinga, padahal kami yakin bahwa beliau itu sudah mengetahui persoalan PPDB ini yang berdampak kepada krisis sosial,” tegasnya.

Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Demo di Depot Pertamina Tasikmalaya, Tuntut Berantas Mafia BBM dan Gas

Tuntutan Massa Aksi pada PJ Walikota Tasikmalaya Terkait PPDB

Tatang meminta Pj Walikota Tasikmalaya tidak diam saja menghadapi carut marutnya proses PPDB.

“Jadi kita menuntut Pak Pj harus bertanggung jawab tidak boleh diam, karena kalau ini didiamkan maka 2025 masyarakat kota Tasikmalaya akan terjadi persoalan yang sama,” katanya.

Ia juga meminta Pj Walikota Tasikmalaya tidak membiarkan masyarakat menangis lantaran anaknya tak bisa masuk SMA Negeri.

“Jangan sampai masyarakat dibiarkan habis air matanya hanya untuk meratapi kesedihan tatkala anaknya tidak bisa bersekolah di SMA Negeri karena tersandung oleh aturan zonasi,” katanya.

Selain itu, Tatang mengaku membawa solusi untuk persoalan PPDB tersebut. “Kami juga membawakan solusi, barangkali pemerintah Kota Tasikmalaya itu tidak tahu dan tidak paham dan tidak mengerti latar belakangnya, kenapa carut-marut begini,” tegasnya.

“Jadi hari ini kami ingin membuka pola pikir Pak PJ Walikota ini, sejauh mana pemahamannya terhadap sistem zonasi,” tambah Tatang.

Tatang pun meminta KCD dibubarkan lantaran dinilai tidak efektif.  “Makanya bubarkan saja KCD. Kembalikan SMK, SMA itu kewenangannya ke Dinas Pendidikan Kota dan Kabupaten. Itu lebih efektif,” kata Tatang.

Massa akhirnya ditemui Asda II yang berjanji akan menyampaikan tuntutan tersebut kepada Pj Walikota Tasikmalaya.

Baca Juga: Sensasi Kulineran di Dalam Goa Pongpok Landak Tasikmalaya, Adem dan Tenang

“Kami akan sampaikan kepada Pak Pj Walikota Tasikmalaya, apa yang menjadi tuntutan pendemo,” kata Tedi Setiadi Asda II Pemkot Tasikmalaya. (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Honda PCX 160 hadir dengan sejumlah peningkatan penting dari generasi sebelumnya. Salah satu aspek yang paling mencolok adalah kenyamanan saat pengguna kendarai. Banyak pengguna...
Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

harapanrakyat.com,- Pecinta pejalan kaki di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam komunitas Sumedang Walkers melakukan perjalanan menuju wisata alam Mata Air Sirah Cipelang,...
Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Proses Gegenschein lapisan eksosfer memunculkan tanda tanya. Fenomena tersebut memicu banyak peneliti berusaha mengungkap asal-usul mekanisme pembentukannya. Fenomena astronomi ini merupakan hadirnya sebuah cahaya...
Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

harapanrakyat.com,- Amin Kuswoyo, warga Dusun Desa, Desa Kertaharja, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis menjadi korban pencurian sepeda motor. Terduga pelaku mengaku-ngaku sebagai teman korban dan...
KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- KPU Kabupaten Tasikmalaya menyatakan bahwa hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2025 C hasil sudah hampir 100 persen masuk. Karena itu, masyarakat yang...
Ikuti Lomba Esai Piala Kapolres, Pelajar Sumedang Tampil Beda

Ikuti Lomba Esai Piala Kapolres, Pelajar Sumedang Tampil Beda

harapanrakyat.com,- Puluhan pelajar SMA/SMK di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengikuti ajang Lomba Esai Piala Kapolres. Kegiatan tiu dilaksanakan di Aula Tri Brata Polres Sumedang,...