harapanrakyat.com,- Bakal calon (bacalon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, Bambang Hidayah-Dani Danial Mukhlis menyebut, saat ini masyarakat Kota Banjar, Jawa Barat, belum sejahtera. Meski menurut Bacalon Bambang-Danial sekarang infrastruktur sudah memadai.
Awalnya, wartawan menanyakan program dan visi-misi pembangunan yang akan pasangan calon tersebut usung.
Bambang lantas menyampaikan sejumlah program, yang akan dilakukan oleh pasangan BADAMI. Di antaranya kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.
Menurutnya, kesejahteraan masyarakat di Banjar saat ini belum terwujud. Belum terwujudnya kesejahteraan masyarakat itu, tercermin dari upah minimum kota yang nilainya paling kecil di Jawa Barat.
Baca Juga: Pasangan Bambang-Danial Daftar ke KPU Kota Banjar, Kenakan Kemeja Kotak Warna Abu-abu
Meskipun pasangan calon dengan jargon BADAMI ini mengakui, bahwa pembangunan infrastruktur yang ada saat ini sudah cukup bagus dan memadai.
“Kita tahu dan harus diakui kalau infrastruktur sudah bagus. Bangunan gedung-gedung dan jalan sudah bagus. Tapi harus kita akui, bahwasanya masyarakat belum sejahtera,” kata Bambang saat konferensi pers di halaman KPU Kota Banjar, Kamis (29/8/2024).
Program Pembangunan Bacalon Bambang-Danial untuk Kota Banjar
Sementara itu, saat mendaftar ke KPU, Bambang dan Danial tampak mengenakan pakaian kotak-kotak warna abu-abu cerah.
Danial menjelaskan, alasan memakai pakaian tersebut, adalah sebagai simbol bahwa Kota Banjar memiliki masa depan yang cerah bersama BADAMI.
Dengan koalisi besar sebagai pengusung pasangan BADAMI, akan membawa masa depan Kota Banjar lebih cerah dengan kepemimpinan yang inklusif.
“Pakaian kotak-kotak kemudian warna abu cerah ini, berarti Banjar ke depan akan menyambut kecerahan melalui BADAMI. Dan BADAMI siap menghadirkan kecerahan untuk Kota Banjar,” jelasnya.
Lanjutnya menambahkan, sejumlah program yang akan menjadi agenda program pembangunan pasangan BADAMI, di antaranya kesejahteraan masyarakat, potensi wisata dan pendidikan.
Menurut bacalon Bambang-Danial, meski selama ini infrastruktur sudah terbangun maksimal, namun selama 21 tahun Banjar berdiri belum memiliki sesuatu kebanggaan yang fenomenal.
Baca Juga: Terungkap Alasan Alam Mbah Dukun Nyalon di Pilkada Kota Banjar
Oleh karena itu, pihaknya akan menarik investor karena banyak aset di Kota Banjar yang dibangun tapi tidak menghasilkan.
“Itu bagian dari PR kita ke depan menarik investor, dan membangun infrastruktur yang lebih bagus,” katanya.
“Yang lebih penting lagi, kita ini krisis kebanggaan. Sudah 21 tahun tidak pernah memiliki sesuatu yang membanggakan secara fenomenal. Harapan kami akan mewujudkan itu,” ujarnya menambahkan. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)