harapanrakyat.com – BPBD Jawa Barat saat ini sudah memetakan daerah yang berisiko mengalami bencana kekeringan pada puncak musim kemarau. Tercatat, ada 14 daerah di Jawa Barat yang berisiko mengalami bencana kekeringan.
Baca Juga : Pemkot Bandung Targetkan Dua Kampung Siaga Bencana Rampung Tahun Ini
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat mengatakan, 14 daerah yang berpotensi mengalami kekeringan itu yakni Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Ciamis, Cianjur, dan Indramayu. Kemudian Majalengka, Pangandaran, Kabupaten Sukabumi, Sumedang, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Bandung, Kota Sukabumi, dan Kota Tasikmalaya.
Hadi memastikan, pihaknya sudah melaksanakan rapat koordinasi bersama BPBD kabupaten dan kota terkait siaga kekeringan serta kebakaran hutan dan lahan. Selain itu, pihaknya juga melibatkan BMKG untuk mengetahui prakiraan puncak musim kemarau 2024.
“Upaya mitigasinya kami sudah melaksanakan rapat koordinasi siaga kekeringan maupun kebakaran hutan dan lahan,” kata Hadi, Jumat (2/8/2024).
Ia menambahkan, pihaknya akan menyampaikan hasil rapat itu kepada Pj Gubernur Jawa Barat agar segera menerbitkan SK Gubernur. SK tersebut tentang kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana kekeringan serta kebakaran hutan dan lahan di Jawa Barat.
Baca Juga : Ribuan Hektare Sawah di Bandung Barat Berpotensi Alami Kekeringan
“Jadi agar semua siap dari segi sumber daya personil dan peralatan yang tersedia untuk dukungan ke kabupaten kota yang terdampak,” ujarnya.
Hadi mengimbau masyarakat terutama di 14 daerah di Jawa Barat tersebut, agar tetap tenang tetapi bersiaga menghadapi potensi bencana kekeringan. Pihaknya meminta masyarakat agar menghemat dalam menggunakan air bersih.
Apabila bencana kekeringan sudah melanda, pihaknya meminta masyarakat untuk berkoordinasi dengan aparat kewilayahan. Sehingga, bencana kekeringan segera tertangani dengan memberikan layanan air bersih. (Reza/R13/HR Online/Editor-Ecep)